PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melakukan penandatangan nota kesepahaman dentan PJB PLTU Tenayan Raya, Selasa (14/9/2021). Kedua pihak bekerjasama di sejumlah sektor.
Satu di antaranya kerjasama dalam pengembangan bank sampah di Kota Pekanbaru. Mereka juga meresmikan Bank Sampah Induk Hijau Lestari Terus dalam lokasi Workshop DLHK Kota Pekanbaru, Jalan Rawamangun.
Wali Kota Pekanbaru, DR H Firdaus MT, mengatakan bahwa bank sampah induk ini membina bank sampah yang ada. Keberadaan bank sampah ini bentuk kerjasama pemerintah Kota Pekanbaru dengan PJB PLTU Tenayan Raya.
Datuk Bandar Setia Amanah ini mengungkapkan, bank sampah merupakan strategi pengurangan sampah yang dibuang ke Tempat Pembangunan Akhir (TPA). Selain itu pengembangan bank sampah juga bertujuan untuk meningkatkan potensi ekonomi.

Wako menambahkan, Camat dan lurah bisa membina bank sampah di wilayahnya. Dinas pendidikan bisa menjadi pembina bank sampah di sekolah. "Kita juga mengedukasi bahwa lingkungan bersih berkontribusi untuk kesehatan masyarakat," ulasnya.
Sementara itu, GM PJB PLTU Tenayan, Arif Wicaksono menyatakan bahwa pembentukan bank ini adalah sinergi pihaknya dengan pemerintah kota. Pihaknya sudah berkolaborasi dengan DLHK Kota Pekanbaru untuk pengembangan bank sampah.
Mereka pun membantu dengan menyerahkan sejumlah peralatan pendukung seperti timbangan hingga buku nasabah bank sampah. Arif menilai program ini merupakan program unggulan PJB PLTU. Bantuan untuk bank sampah berlanjut hingga lima tahun ke depan.
"Program ini kita tingkatkan setiap tahunnya. Ada evaluasi secara berkala guna memantau aktivitas bank sampah ini," tandasnya.

