Puisi-Puisi Rini Budiarti

Musibah Cinta, Tentang Mawar, Pencuri Buta

Musibah Cinta, Tentang Mawar, Pencuri Buta
ilustrasi. (Zacharias Papantoniou/saatchiart.com)

 

PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
 
 
Musibah Cinta
 
Retak menapaki liku hatimu
Angan yang sekejap melayang
Terbawa angin tak sanggup ku kejar
Menghantar mimpi yang perlahan pergi
Ku hujam janji yang tak pernah pasti
Bukan karenamu
Tetapi tentang kisahku
Bukan untukmu
Tetapi bahasa kalbuku
Sekedar menyapa deretan asmara
Tak apa bersandiwara akan sebuah dusta
Sebab kaulah permata biruku
Meski harus berpeluh diriku
Lengkung merah masih untukmu
Kau tak bersalah hanya aku yang lelah
Hampa yang kini ada
Nikmatku pada-Nya membuka tabir cinta
Jiwa dari raga yang tak seharum aromanya
 
 
 
Tentang Mawar
 
Hadirlah sekelumit rasa
Rasa`yang harus berperang dengan bayangku
Padahal sudah ku tegaskan jika
Dia memang tulus bukan modus
Berdiri di balik curam
Duri yang membuat layu
Sayatan perih di kalbu
Terikat kembali hati tak kucari
Tangkai yang tinggalkan mawarnya disini
Perlahan hening dan terhempas sudah
Kasih yang tak di harapkan
Tanpanya aku tiada tenang
Tidakkah kau tahu….
Rindu yang belum jua tersampaikan
Kata yang belum sempat diucapkan
Terpasung menahan gejolak cinta
Merintih melawan rindu
Dengan cahaya yang buta oleh mata
Aroma yang tak dapat kuhirup
Rasa yang hambar oleh lidah
Semua tentang mawarmu
 
 
 
Pencuri Buta
 
Percuma saja tangan di kepalkan
Suara di keraskan
Jika  mereka  buta
 
Percuma saja  bahu dieratkan
Jika meraka mengabaikan
Percuma saja aspirasi di teriakkan
Jika mereka tuli
 
Percuma saja taat di ketatkan
Jika mereka ingkar
Percuma saja  petisi digalakkan
Jika memang dibuang
 
Hanya saja rayuan menjadi senjata
Hanya saja  kata-kata manis namun beracun
Mereka bilang kaulah anak-anak kami
Namun sayang, banyak pragmatik didalamnya
 
Jiwa yang terbuang
Dilarung di negeri sendiri
Hitam & putih apalah artinya
Jika mereka mencuri diam-diam
 
 
Rini Budiarti. Aku lebih suka dipanggil Ryn. Aku tinggal di Sragen yang berbatasan dengan Karanganyar. Tempat dan tanggal lahirku di Sragen tanggal 27 Agustus 1996. Hobiku bermain alat musik dan terkadang bernyanyi. Merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Motto hidupku “nothing is impossible” tak ada yang tidak mungkin jika kamu benar-benar berusaha, bahasa arabnya “ Man Jadda Wa Jada “. Awali hidup dengan bismillah dan sesimpul senyum di pagi hari. Selalu berpikir positif dan fighting !!
 


Berita Lainnya

Index
Galeri