PEKANBARU - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar II menerima sekitar 900 ton sampah setiap hari. Sampah ini berasal dari rumah tangga di 15 kecamatan di Kota Pekanbaru.
Kasubag TU UPT TPA Muara Fajar, Dido, mengungkapkan bahwa volume sampah yang masuk ke TPA mencapai 800 hingga 900 ton per hari. Akibatnya, tinggi gunungan sampah di lokasi tersebut kini mencapai lima hingga enam meter.
"Setiap harinya, sampah yang masuk ke TPA berkisar 800 hingga 900 ton," ujar Dido, Jumat (28/2).
TPA Muara Fajar II memiliki luas sekitar lima hektare dan mulai digunakan setelah TPA Muara Fajar I tidak lagi berfungsi.
Saat ini, sistem pembuangan yang diterapkan masih menggunakan metode open dumping, di mana sampah dibuang secara terbuka sehingga terus menumpuk.
Namun, Dido menyebutkan bahwa ada rencana untuk beralih ke sistem sanitary landfill secara bertahap. Sistem ini akan diterapkan setelah lahan yang disiapkan sudah siap digunakan.
"Ada sekitar lima hektare lahan lagi yang dipersiapkan untuk mengantisipasi lonjakan sampah di TPA Muara Fajar II," jelasnya.
Hingga saat ini, aktivitas di TPA masih berjalan lancar tanpa kendala. Proses pembuangan sampah diawali dengan penimbangan guna memastikan tonase setiap truk pengangkut sampah.
Operasional pembuangan sampah ke TPA dilakukan oleh PT Ella Pratama Perkasa dan berlangsung setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 00.00 WIB.
.jpeg)
