Aset 36 Ruas Jalan di Pekanbaru Segera Diserahkan ke Pemprov Riau

Aset 36 Ruas Jalan di Pekanbaru Segera Diserahkan ke Pemprov Riau

PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terus bergerak cepat untuk menyerahkan aset 36 ruas jalan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Hal ini dilakukan untuk mempercepat perbaikan jalan-jalan tersebut yang selama ini kondisinya banyak yang rusak.

"Prosesnya saya rasa tidak lama lagi ya. Kalau kedua belah pihak (kota dan provinsi) sudah sepakat, aset bisa diserahkan," ujar Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution ST M.Si.

Indra menjelaskan bahwa saat ini Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau telah melakukan survei dan verifikasi data terkait aset jalan tersebut. Setelah proses ini selesai, aset jalan akan langsung diserahkan ke Pemprov Riau.

"Kemarin progres terakhirnya sudah survei, artinya sudah ada data, tinggal verifikasi provinsi," terangnya.

Ia menambahkan bahwa Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau terus menjalin komunikasi yang baik untuk memastikan kelancaran proses penyerahan aset dan perbaikan jalan.

"Komunikasi kita dengan pemprov sejauh ini lancar-lancar saja, dan jalan-jalan kita yang jadi kewenangan provinsi, itu sudah diprogramkan gubernur untuk diperbaiki. Bahkan jalan yang masih kewemangan kita juga ada beberapa dibantu provinsi," ungkapnya.

Sebagai informasi, terdapat 36 ruas jalan di Kota Pekanbaru yang sudah beralih status menjadi jalan provinsi. Seperti Jalan Arifin Achmad, Yos Sudarso, SM Amin, Tuanku Tambusai, Akses Siak IV, Jalan Jendral Sudirman, Soekarno-Hatta, HR Soebrantas, Simpang Pramuka-PT SIR, Naga Sakti-Melati, dan Jalan Riau.

Kemudian Jalan Riau Ujung, Datuk Setia Maharaja, Pesantren, Simpang Pesantren-Simpang Kayu Ara, Simpang Beringin-Maredan, Simpang Air Hitam-Sungai Sibam, Hangtuah, Iman Munandar, serta Simpang Hangtuah-Simpang Pesantren.

Selanjutnya Jalan Sisingamangaraja, Sultan Syarif Kasim, M Dahlan, Diponegoro, Patimura, Gajah Mada, Cut Nyak Dien, Ahmad Yani, M Yamin, Juanda, Adi Sucipto, Kartama, Teropong, Cipta Karya Ujung, Cipta Karya, dan Imam Bonjol.


Berita Lainnya

Index
Galeri