Awas! Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur, Ini Bahayanya

Awas! Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur, Ini Bahayanya

Rasa kantuk saat bangun sahur memang sangat sulit dihindari. Penyebab pertama, bisa jadi karena Anda tidur terlalu larut malam, sehingga mata masih ingin dipejamkan. Dan penyebab kedua, Anda terlalu kenyang setelah sahur.

Bila Anda tetap memaksakan diri untuk tidur setelah sahur, isi perut dan asam lambung akan berbalik arah ke kerongkongan, lalu bisa menyebabkan muntah.

Kondisi Gastroesophageal refluks Disease (GERD) pun akan terjadi. Anda bisa merasakan sensasi terbakar di dada hingga tenggorokan hingga merusak selaput lendir.

Kondisi tersebut akan semakin parah bila makanan yang Anda konsumsi saat sahur adalah makanan pedas atau makanan asam. Produksi asam lambung akan meningkat, sehingga risiko terjadinya gangguan lambung semakin tinggi.

Sampai saat ini, Anda memang disarankan untuk tidak langsung tidur begitu selesai sahur untuk mencegah terjadinya refluks.

“Nah, saat Anda tiduran atau istirahat dengan posisi setengah duduk, itu memang lebih bisa mencegah refluks ketimbang Anda langsung rebahan total.” tutur dr. Ega.

Jadi, ketika merasa mengantuk setelah makan, Anda memang diperbolehkan melakukan posisi seperti itu, asal tidak tertidur.

“Meski sehabis makan sahur melakukan posisi setengah duduk, tapi kalau Anda tertidur, ya sama saja. Sebab, metabolisme akan terhenti secara mendadak, sehingga pencernaan pun terganggu. Jadi, usahakan jangan sampai tertidur,” dr. Ega menegaskan.

Sama seperti Prof. Ali, dr. Ega merekomendasikan Anda untuk memberikan waktu bagi sistem pencernaan bekerja selama 2 jam. Setelah itu, barulah Anda boleh benar-benar istirahat (rebahan). Merebahkan tubuh.


Berita Lainnya

Index
Galeri