Tenteram I
Bersamamu aku senyawa pelangi berona warna
Menyejukan mata di sela ketiadaan
Bersamamu aku lupa bagaimana rasanya sakit
Hadirmu meramu jiwa-jiwa yang kering mati
Bersamamu aku tak lagi sayap-sayap patah
sendiri tak menjelma jaring laba-laba
Bersamamu adalah milik kepastian di hidupku
Memapah langkah menuju ikrar kepastian
Tenteram II
Bersamamu aku tak lagi bertepi tertiup angin
Segala cemas berubah harapan
Bersamamu aku tak lagi makam yang pedih
Lamunan dahulu telah terkubur rapi
Olehmu aku kembali menata istana
Di dalamnya lahir malaikat-malaikat penyejuk jiwa
Bersamamu takut aku penjarakan
Di mana pilu tenggelam pada lautan
Bersamamu aku serupa langkah
menuntunmu mengayuh bersama
Menuju titik cahaya surga
Tenteram III
Bersamamu hidup kuhirup wewangian
Mekar bunga tak lagi membasah
Bersamamu aku terikat pucuk-pucuk cemara
Perhatian tak lagi berkemah durja
Bersamamu aku serupa dara
Yang kau manjakan selembut sutera
Bersamamu aku tak lagi menua
dekap hati kau sirami bunga
Bersamamu aku di ambang kepastian
Cintaku dibalas hangat ketenteraman
