Puisi-puisi Laura Rafti

Puisi-puisi Laura Rafti
Laura Rafti

Guguran Hujan

hujan menggugurkan dedaunan
pada paru-paruku
tumbuh dalam kota  nan kutangkai
di atas awan

rimbun diri serupa dangau
lokasi menyatukan tawa letih
dan kesetian untuk datang
dengan riak padi yang tenang

kembang mengapung dalam mimpi
sesiapa penyecap genangan luka
berani meninggalkan dingin air mata
putih jatuh jingga menggenggam

terbang dalam roda semesta
di bawah melangkah basah
di atas meretas sunyi biji cermin
dalam ubun-ubun
: lautan senyum barisan pulau gigi
menepi

angin menggantikan ranumku
sesabar buain tangan ibu
masih terasa susuan tanah
dari warni hilang
berganti ke arah manja musim membawa pulang

2016


Kopi

senja kuhabiskan
dari secangkir kopi

sesendok pembicaraan awan gula
dengan kopi dan sel alam
kububuhkan
dalam gelas bergemericik

seduhan cahaya
mulai hitam
luruh menggelapkan
: kepala kanan malam
dalam merah mega lidahku

Kilan Cahaya Januari 2016


Jamuan Makan Malam

aku memasakkan rindu
bagimu jamuan akhir seluruh cinta
dikerumuni kalikatu
buru-buru tertelan
hingga memutuskan diam

pagi ini kau bertandang meyakinkan
bersama burung berkicau jangkrik sunyi
kau ingin berdua denganku
di bawah lampu bulan
menyatukan bintang dalam mata kita
tapi janji tak memanjang
dalam runcing jemari

sebab kau jatuhkan rasa
pada pantai membuat nyaman
melingkarkan matahari tenggelam dalam hatinya

buratan krisan
dan cakrawala kembang kepergian
adalah tikaman pisau doa
ditebus dengan pemadaman jiwa
sampai pada liang kehilangan
seperti hujan
 ikhlas ditinggalkan rintiknya

Kuala Gading, Januari 2016


Laura Rafti adalah nama pena Laura Fitri Inderasari. Guru SMPIT Tebuireng 4 Al-Ishlah  Kuala Gading kec. Batang Cenaku kab. Indragiri Hulu. Bergiat di Community Pena Terbang Pekanbaru.


Berita Lainnya

Index
Galeri