BENGKALIS - Bathin Solapan, Kecamatan Pemekaran dari Kecamatan Mandau dengan letaknya yang strategis berbatasan langsung dengan sejumlah Kabupaten membuat daerah tersebut kerap dijadikan lokasi usaha. Salah satunya usaha yang menyajikan sejumlah penyakit masyarakat (Pekat).
Mulai dari usaha menjajakan wanita, perjudian dan minuman keras (miras) tampak jelas di sepanjang Jalan Lintas Duri-Dumai. Mirisnya, tempat maksiat tersebut juga ditemukan tidak jauh dari Kantor Kecamatan Bathin Solapan sementara.
Namun anehnya, meski seluruh perangkat kecamatan terbentuk, namun hingga kini masih jauh dari harapan masyarakat yang mendambakan Kecamatan Bathin Solapan yang dikenal dengan kumpulnya sejumlah home base perusahaan migas bersih dari usaha maksiat.
Diberitakan Riauterkini.com, Sabtu (22/7/17) malam, hampir di sejumlah kilometer di sepanjang Jalan Lintas Duri-Dumai tampak aktivitas wanita berdandan menor dengan pakaian seksi menjajakan diri diterangi lampu remang-remang. Tidak hanya itu, mereka juga ditemani sebotol minuman beralkohol.
Selain itu, aksi maksiat berkedok pengobatan tradisional pun tak mau kalah. Dengan dalih mandi uap juga tampak berdiri megah di Jalan Lintas Duri-Dumai, Kilometer 8 dan 9. Namun hingga kini tempat-tempat itu bak tak pernah tersentuh penertiban pihak terkait.
Camat Bathin Solapan, Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu (22/7/17) melalui telepon genggamnya terkait maraknya aksi maksiat wilayahnya itu mengaku tengah berada di ibu kota negara Jakarta. "Jangan sekarang, besok saja konfirmasinya ya," ujarnya singkat sembari menutup pembicaraan. (max/riauterkini.com)
