Puisi-puisi An Najmi

Sajak Burung dan Puisi, Belajar Menulis Puisi, Belajar Membaca Puisi

Sajak Burung dan Puisi, Belajar Menulis Puisi, Belajar Membaca Puisi
Ilustrasi. (Pepijn Simon/saatchiart.com)
Sajak Burung dan Puisi
 
seekor burung kutangkap dengan puisi, puisi terbang membawa kabur burung, saat itu aku baru tahu, puisi telah mengkhianatiku, dengan liar, sangat liar
 
Tabukata, 2017
 
 
 
Belajar Menulis Puisi 
 
Kutulis puisi lagi ibu, untukmu
biar baktiku menjadi abadi, ke alam kata-kata
 
Agar aku bisa, ibu, 
ungkapkan segenap cinta ke dalam rasa
 
Dan kau harus percaya, ibu
puisiku adalah kisah, kasih yang tak akan berbalas
 
sekalipun kata kubuat bernas, 
kuat bernafas
 
Tabungankata, 2017
 
 
 
Belajar Membaca Puisi
;Kepada penyair tua yang tak disebut namanya
 
Aku ingin membaca puisi seperti kau, 
yang mengerti arti kedewasaan, dengan suara yang lapang 
 
Aku ingin membaca puisi seperti kau, 
yang memahami arti kelelahan, tanpa kecurangan 
 
Aku ingin membaca puisi seperti kau, 
yang pulang dari bait ke bait puisi, melepas pesan tanpa angan
 
2017
 
 
 
 
An Najmi. Berdomisili di kota Prabumulih, Sumatera Selatan. Tunak di Community Pena Terbang. Buku kumpulan puisinya berjudul Gelombang Paruh Kedua, 2016.
 


Berita Lainnya

Index
Galeri