PEKANBARU - Sebagai tuan rumah pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Nasional 2017, Provinsi Riau tidak ingin memberi kesan negatif bagi peserta dan official dari 34 Provinsi di Indonesia, karena itulah untuk penyelenggaraan OSN ini telah dianggarkan dana sekitar Rp7 Miliar.
Penanggungjawab OSN Provinsi Riau, Affan, S.Sos menjelaskan, dana Rp7 Miliar tersebut telah dianggarkan dalam APBD Riau 2017. "Itu kan yang dianggarkan, bisa saja dana tersebut tidak terpakai semua, jadi nanti jika memang ada kelebihan, akan dikembalikan ke kas daerah," jelas Affan, Kamis (4/5/2017) di kantornya.
Kepala Seksi Pengolahan Data Pendidikan, Bidang Pendataan dan Pengembangan Pendidikan, Dinas Pendidikan Riau ini menjelaskan, dalam pelaksanaan OSN ini Pemerintah Provinsi hanya berkewajiban menganggarkan untuk anggaran transportasi peserta, mulai dari penjemputan, hingga nantinya pulang.
"Selanjutnya adalah untuk acara pembukaan dan penutupan, pembuatan cenderamata, penyediaan maskot OSN 2017, dan juga akan diadakan simposium, dengan peserta dari kalangan guru dan kepala sekolah serta stakeholder pendidikan lainnya," jelas Affan.
Sementara untuk biaya hotel, makan, hadiah, dan dewan juri, dalam iven yang akan diikuti sekitar 2 ribuan peserta dan official tersebut, Affan menyebut kalau dananya dianggarkan oleh pemerintah pusat.
"Artinya untuk penyelenggaraan OSN yang akan dilaksanakan pada Juli 2017 ini, anggarannya tidak hanya dari APBD Provinsi, melainkan juga dari anggaran pusat," pungkasnya. (max/mcr)
