PEKANBARU - Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau, Drs. Umar Solikhan, M.Hum, resmi membuka Pekan Sastra 2017, Senin, (17/4/2017) di halaman kantor Balai Bahasa Provinsi Riau.
Kegitan Pekan Sastra kali ini, kata Umar, Balai Bahasa membikin sejumlah perlombaan yang bisa diikuti masyarakat Riau dengan cara mendaftarkan diri ke Balai Bahasa, dan Balai Bahasa tidak memungut biaya sepeser pun dari peserta lomba.
Lebih jauh diterangkan Umar, kuota untuk peserta Pekan Sastra sebanyak 320 peserta dan dibagi menjadi enam kategori lomba.
"Lomba Pekan Sastra bervariasi. Peserta lomba mulai dari tingkat umum untuk kategori dendang syair, guru untuk kategori mendongeng, siswa tingkat SLTP untuk kategori membaca puisi, dan tingkat SD untuk kategori membaca cerita rakyat," ungkap Umar kepada riaurealita.com
Selain itu, lanjutnya, untuk kategori berbalas pantun dan festival musikalisasi puisi, peserta lomba harus dalam bentuk tim. "Lomba berbalas pantun satu tim terdiri dari dua orang, sedangkan untuk lomba musikalisasi puisi, satu tim terdiri dari enam orang," kata Umar.
Masih dari penuturan Umar, pemenang Pekan Sastra, khususnya pemenang pertama akan menjadi utusan Balai Bahasa Provisi Riau mengikuti Pekan Sastra se-Sumatera.
"Para pemenang pekan sastra akan berlanjut ke tingkat regional. Kegiatan Pekan Sastra se-Sumatera itu rencananya akan diselenggarakan di Sumatera Barat," katanya mengakhiri pembicaraan.
Reporter: Anju Mahendra
