Tutup Semarak Seni Budaya Muharram, Bupati Yopi Terima Tumpeng Ucapan Selamat

Tutup Semarak Seni Budaya Muharram, Bupati Yopi Terima Tumpeng Ucapan Selamat
Acara penutupan Semarak Seni Budaya Bulan Muharram 1438 H Tingkat Kabupaten Indragiri Hulu di Desa T
RENGAT - Mengenakan pakaian khas Jawa lengkap dengan blangkon, Bupati Inhu H Yopi Arianto menutup secara resmi gelaran Semarak Seni Budaya Bulan Muharram 1438 H yang diselenggarakan di Desa Titian Resak, Kecamatan Seberida, Sabtu (8/10/2016) malam. Pada kegiatan tersebut, Bupati Yopi menerima tumpeng sebagai ucapan selamat atas pernikahannya dengan Rezita Meylani.
 
Ada dua tumpeng yang diberikan warga kepada Bupati Inhu H Yopi Arianto. Dua tumpeng itu masing-masing ukuran besar dan kecil dengan warna keemasan. Dua tumpeng melambangkan kedua pasangan Bupati Inhu H Yopi Arianto dan istri Rezita Meylani, sedangkan warna keemasan dimaknai sebagai kejayaan kepemimpinan Bupati Yopi Arianto yang diharapkan mampu membawa Kabupaten Inhu semakin maju.
 
Acara penutupan Semarak Seni Budaya Bulan Muharram 1438 H berlangsung meriah dengan dihadiri ribuan masyarakat. Pada kegiatan tersebut turut ditampilkan sejumlah kesenian tradisional diantaranya Reog Ponorogo, Kuda Kepang, Pencak Silat serta lomba parade nasi tumpeng. Total, ada sebanyak 66 tumpeng yang dihadirkan dengan satu maskot tumpeng raksasa seberat satu kwintal.
 
Menurut Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudsata) Inhu, Armansyah, lomba parade nasi tumpeng ini merupakan yang pertamakalinya digelar pada peringatan tahun baru Islam yang selalu dilaksanakan Desa Titian Resak, Kecamatan Seberida. Karena itu, kedepannya ia berharap, lomba tumpeng ini menjadi ciri khas pada setiap peringatan tahun baru Islam."Mudah-mudahan ditahun-tahun yang akan datang semarak menyambut bulan muharram ini akan terus dilaksanakan dengan hadiah yang lebih menarik lagi," ungkapnya.
 
Melihat efek positif dari kegiatan ini, Armansyah mengungkapkan bahwa Pemkab Inhu telah menetapkan Desa Titian Resak sebagai pusat dilaksanakannya gelaran semarak seni budaya tingkat Kabupaten Inhu dan menjadi agenda rutin tahunan.
 
Sementara itu, Bupati Yopi memberikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan ini. Menurut Bupati, kemeriahan semarak seni budaya tahun ini berbeda dengan gelaran semarak seni budaya di tahun sebelumnya. Ia mengaku bangga karena kegiatan ini mampu menarik kebersamaan bagi seluruh suku yang ada di Kecamatan Seberida untuk bersatu mensukseskan penyelenggaraannya.
 
Selain itu, lanjut Bupati, kegiatan semarak seni budaya bulan Muharram ini merupakan yang pertama kali diadakan di wilayah Propinsi Riau. Ia berharap, event ini menjadi percontohan bagi daerah lainnya dalam setiap menyambut dan memperingati tahun baru Islam sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi diantara seluruh masyarakat dan pemerintah daerah.
 
Atas nama Pemkab Inhu, Bupati Yopi juga menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi atas suksesnya setiap kegiatan akbar, khususnya yang diadakan di Kecamatan Seberida beberapa bulan lalu. Ia pun mendukung untuk menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin tahunan dari Pemkab Inhu.
 
Berdasarkan hasil penilaian, untuk juara pertama lomba parade tumpeng semarak seni budaya bulan Muharram diraih RT 09 Desa Titian Resak. Sedangkan, untuk juara kedua dan ketiga diraih RT 18 dan SD Negeri 005 Desa Titian Resak.
 
Turut hadir pada kegiatan itu, anggota DPRD Inhu Raja Irwantoni, Plt Asistsen Administrasi Umum Hendrizal, beberapa Kepala Badan dan Kepala Kantor di lingkungan Pemkab Inhu, Kepala Bagian, Camat Triyatno serta Kapolsek dan Danramil. (max/hms)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri