Puisi-Puisi Tira Riani

Di Bawah Langit, Garuda, Dia

Di Bawah Langit, Garuda, Dia
ilustrasi. (Jen Duran/www.pinterest.com)

 

PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
 
 
Dibawah Langit
 
Dibawah langit ku bercerita
Tentang hati dan rasa
Dibawah langit ku mendengar
Tentang harapan yang hingar
Dibawah langit ku berdiri
Bersama kasih yang berduri
Dibawah langit ku berlari
Menghindar kesepian diri
Dibawah langit yang terpuji
Ku merendah dalam tinggi
Dibawah langit langit itu akupun terdiam
Karena zaman yang begitu kejam
Hingga, dibawah langit yang redup
Aku memilih tertidur di tanah tertutup
 
 
 
Garuda 
 
Sang Garuda
Tak pernah bangga dengan sayapnya yang megah
Tak pernah cukup dengan cakarnya yang tajam
Tak pernah puas dengan bulunya yang lebat
Ia tak pernah merasa puas dengan sarangnya yang emas
Sang Garuda
Tetap mengagumi sayap putih merpati 
Tetap memimpikan cakar tumpul merpati
Tetap merindu bulu tipis merpati
Sang Garuda
Tetap merindukan sarang jerami sang merpati
Meski seluruh jiwa memujanya
Ia tetap ingin menjadi Merpati
 
 
 
Dia
 
Dia jiwa yang rapuh
Dengan rindu yang melepuh
Dia hati yang tajam
Dalam redup malam yang kelam
Dia mimpi yang tinggi 
Meski dunia tak pernah menggali
Dia yang terbelenggu
Oleh hujan yang tak pernah menunggu
Harapannya yang menyatu,Dalam sebuah rindu
Kini hapus dalam pupus, Kini hilang dalam arang
Menjadi abu dan terkubur ribuan kecewa
Dia telah patah oleh kemelut sang purnama
Dia ....
Kini menatap serpihan rasa
 
 
Tira Riani, alamat saya di kp karanganyar des.karangsembung kec.jamanis alamat e-mail saya [email protected] no. 


Berita Lainnya

Index
Galeri