PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
¬Selalu, Sampai Kapan ?
Selalu ada waktu yang terbuang
Selalu ada cara yang tak berguna
Selalu ada harapan yang tak tercapai
Namun dikala bersamamu sahabat
tiada waktu yang tersisa
selalu muncul cara-cara gila
selalu ada harapan yang tercipta
karena ada cerita dalam canda
ada sejarah antara suka dan duka
meski cerita punya tempat berbeda
mari kita rubah dunia, bersama persahabatan kita
meski langkah kita tak sama
tapi kita tetap satu jua
karena kita sahabat selamanya
meski badai selalu menyapa
meski petir selalu menyambar
karena kita saling percaya
kita saling menjaga
Pohon persahabatan kita tak kan tumbang oleh waktu
karena kita sahabat selamanya
KAMU
Engkau adalah ketidak pastian terkonyol yang aku harapkan
Jejak langkahmu bahkan tak pernah engkau tampakkan
Engkau hanya hadir untuk menyapa hati yg sepi
Engkau datang dan pergi sesuka hati
Engkau beri aku sayap
Lalu kau jatuhkan aku ke daratan
Engkau duri dalam ruang hampa
Sayatan demi sayatan engkau goreskan
bagaikan hati ini tercipta oleh baja
bunga yang telah layu itu
kini menjadi bukti bodohnya aku menunggumu
CINTA..?
Jika kau bertanya, bagaimana dan seperti apa itu cinta ?
Maka engkau telah buta
begitu nyata cinta ada
Begitu sempurna cinta mencipta
Kemana selama ini kau berlali ?
Kemana nikmat dunia yang engkau ingkari ?
Begitu sempurna cinta-Nya
Begitu indah karunia-Nya
Lihat mata-mata yang menangis dikala malam
Lihat langkah kaki lemah itu
Tetap berjalan menuju kebenaran
Karena hanya ada satu cahaya yang mereka tuju
hanya satu cinta yang mereka miliki
Lalu kemana engkau selama ini ?
Matikah ? Tidurkah ?
atau hidup dalam dunia obsesi ?
