Puisi-puisi Halida Nurani

Rindu, [Untuk] Perempuan, Syukur

Rindu, [Untuk] Perempuan, Syukur
Ilustrasi. (Evelyn Hamilton/pinterest.com)
PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
 
 
Rindu
 
Ku tatap sebuah foto mungil di dompetku
Mata itu..
Senyum itu..
Kerut wajah itu..
Selalu mengiringi perjalanan ini 
Penyemangat kala sudah menyerah 
Penghibur kala kecewa tengah melanda 
 
Makin dalam kutatap foto itu
Wajah khas yang seakan tanpa beban 
Padahal ku tahu, telah banyak episode pahit yang kau rasakan
 
Namun kau memiliki bahu yang kuat 
Hati yang ikhlas 
Yang seolah membuah semua masalah dihadapanmu sirna
 
Ingin rasanya kupersembahkan semua ini
Membuat senyuman khas di wajah teduhmu
Meluapkan rasa bangga memilikiku
Akan hasil kerja kerasmu mendidik dan melindungiku 
Namun ku tahu, 
Tempat disana lebih membahagiakanmu 
 
“Ibu, aku rindu”
Pelan ku usapkan jariku pada foto
 
 
 
[Untuk] Perempuan 
 
Wahai putri cantik jelita
Lindungi kehormatanmu 
Tak usah kau payah mengejarnya
Tak perlu detail untuk mencarinya 
Bahkan jangan kau menangisinya 
 
Wahai perempuan Shalihah 
Persembahkan prestasi terbaikmu 
Ukir sejarah dalam peradaban 
Tebar manfaat dalam lezatnya iman 
Habiskan masamu untuk menjemput cintanyaNya
 
Wahai Bidadari syurga
Akan tiba masa saat pangeran datang
Sesosok lelaki yang Allah pilihkan
Yang akan menyambutmu dengan sejuta pesona yang kau idamkan 
Merajut tali cinta bersamamu untuk menggapai ridhoNya
Seakan kaulah mahluk yang paling dicintaiNya
Maka tak perlu kau risaukan 
Maka tak perlu kau tenggelamkan masa-masa indahmu 
Bersikeras untuk mendapat sosok sempurna
Karena janji Allah itu pasti 
Perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik
Perempuan yang buruk untuk laki-laki yang buruk
 
 
 
Syukur 
 
Maafkanlah Tuhan..
Manakala hati tidak menerima karunia yang Kau berikan
Berharap selalu memiliki lebih 
Menolak untuk menerima dengan lapang dada 
 
Maafkanlah Tuhan..
Manakala diri telah lupa
Lupa akan rezeki yang kau limpahkan sangat banyak 
Selalu ingin mendapat seperti orang lain
Selalu mengikuti hawa nafsu                                          
 
Padahal, telah jelas yang Kau firmankan 
“Semakin banyak bersyukur, semakin banyak nikmat yang Kau berikan”
 
 
 
Halida Nurani dilahirkan di Tegal tepatnya pada tanggal 29 Oktober 1996. Setelah menyelesaikan sekolah di SD Negeri Slerok 5 Tegal, SMP Negeri 2 Tegal, SMA Negeri 1 Tegal, penulis  merantau ke Bogor. Saat masih duduk dibangku SMA, penulis aktif di organisasi internal maupun eksternal sekolah : Pramuka, Volly, dan Rohis serta Organisasi Pelajar Islam Indonesia (PII). Pada Tahun 2014 diamanahkan sebagai Koordinator Daerah Korps PIIwati Kota dan Kabupaten Tegal, Cita-citanya pada dunia kepenulisan adalah membuat buku bertajuk islami, agar saling menasihati dalam kebaikan dan menebarkan manfaat bagi orang lain. Sekarang Anak bungsu dari 6 bersaudara ini, masih aktif kuliah strata 1 di Universitas Pakuan jurusan Biologi. Kegiatan selain kuliah, penulis aktif di organisasi Lembaga Dakwah Kampus Al-kautsar dan Himpunan Mahaiswa Biologi di universitasnya. Untuk menghubunginya dapat melalui email [email protected] 
 


Berita Lainnya

Index
Galeri