PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
Akang Hendak Membawamu ke Pelaminan
Peri manis datang dari singgasana
Bersama hembusan angin mendayu
Hantarkan kesejukan dalam genggaman
Tertegun bungkamkan lisan
Mengubah angan menjadi kenyataan
Akang hendak membawamu ke pelaminan
Ikrarkan ijab qobul dengan bersalaman
Kalungkan ole-ole bunga melati
Untuk menghadap sang ilahi
Pertanda peri telah bersanding di sebelah kiri
Sungguh senang inilah hati
Memandang elok dan menawan pujaan hati
Kecup kening dan pipi jadilah pahala
Sentuhan lembut hilangkan dosa
Cinta dalam keluarga abadikan cita rasa
Pendosa Takut dengan Dosa
Pendosa takut dengan dosa
Berkelana mencari jalan kebenaran
Mengembara menuju pintu-Mu
Untuk menggapai cahaya keabadian
Pendosa takut dengan dosa
Sujud kepala
Dzikir dalam dada
Teguh iman bercahaya
Mengingat Kau penuh seluruh
Abaikan kabar berita
Pendosa takut dengan dosa
Semilir angin bangunkan ia
Linangan bayu suci mencucur basahi pipi
Tanpa katakan aku hendak permisi
Astha menengadah lisan berbicara
Memohon ampun pada sang agung karya
Tanah Beta Semakin Jaya
Berani dan suci simbol keagungan
Berkibar melayang tampakkan kegagahan
Berjuang, berkorban untukmu keadilan
Terutuk siapa lagi
Kalau bukan negri ini
Tanah beta semakin jaya
Dengan bisikan-bisikan aspirasi
Wujudkan gerakan aksi
Merah putih beta hormati
Tak peduli badai menerjang
Tak dihirau angin mengguncang
Beta tetap teguh pendirian
Demi negri penuh kehormatan
Sulimah. Lahir pada tanggal 16 September 1996. Anak terakhir dari empat bersaudara. Sekarang tinggal di Gunung Pati Sekaran Semarang samping Universitas Negeri Semarang (UNNES).