Puisi-puisi Raedu Basha

Jerit Tanah Kapur, Laknat Kota Tua, Jalan Lora, Peramal, Kuis

Jerit Tanah Kapur, Laknat Kota Tua, Jalan Lora, Peramal, Kuis
Ilustrasi. (Ervin Zarka/saatchiart.com)
PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
 
 
Jerit Tanah Kapur
 
1
payudara Madura
bukit Payudan bergoa
 
darat menggunduk laksana dada
kanan emakku,
 
aku menyusu
sebagai pertapa
 
membangunkan asa 
tenaga yang tidur lama,
 
celurit karat
cemeti rompal
 
sapi berubah ular
kadang singa liar.
 
2
kulit emak secokelat tanah kapur
tubuhnya asin seumpama ladang gembur garam subur
 
pematang-pematang tumbuh padi
tembakau dan jagung
 
kini kemarau benaknya, pohon ditebang
rubuh menimpa gamang,
 
hujan tak pernah turun kecuali dari mata
rumah-rumah ditinggalkan saudara
 
tapi emak tak menangis
dan bapak tak sampai bangkit dari kuburnya,
 
duh gusti pangeran!
jerit tanah kapur
 
Ganding Pustaka, 2016
 
 
 


Berita Lainnya

Index
Galeri