Lokakarya Sikukeluang, Seni yang Berpihak pada Alam

Lokakarya Sikukeluang, Seni yang Berpihak pada Alam
Foto bersama Komunitas Sikukeluang (ist)
PEKANBARU - Komunitas Sikukeluang menggelar lokakarya di camping ground #saverimbangbaling di Kenegerian Koto lamo Kampar Kiri. Lokakarya bertemakan "Seni yang Berpihak dan Jejaring Seni" ini berlangsung 4 Agustus hingga 6 Agustus 2016 lalu. 
 
Demikian dikatakan Ketua Komunitas Sikukeluang, Heri Budiman saat ditemui Riaurealita.com di rumah budaya sikukeluang, Rabu (10/8/2016). Acara ini membahas tentang seniman dalam karyanya berpihak kepada pelestarian hutan, sungai, masyarakat adat, seperti seni perjuangan, seni untuk menjadi aktivis.
 
"Tujuan dari kegiatan ini agar para seniman menyuarakan suara-suaranya tentang pembelaan-pembelaan terhadap lingkungan," kata Heri.
 
Para Narasumber dalam lokakarya tersebut ada 3 orang dari Jakarta yaitu dari Koalisi Seni Indonesia yaitu Hikmat Dermawan, Aquino, dan Rahman Seblan. Komunitas ini juga bakal menggelar acara pada Jumat 12 Agustus. Nantinya, akan bertempat di rumah budaya Sikukeluang. Di sini, akan berkumpul untuk membahas karya apa yang akan dibuat.
 
"Di rumah budaya Sikukeluang nanti ada musikalisasi antar seniman, pembacaan puisi dan sebagainya. Saya berharap kegiatan ini dapat menambah kesadaran masyarakat tentang pelestarian hutan yang ada di Provinsi Riau," harapnya. (Sandi)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri