PEKANBARU - DPRD Riau dalam rapat Badan Musyawrah (Banmus) telah menjadwakan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) dalam Pemilihan Wakil Gubernur Riau yang saat ini kosong ditinggal Arsyadjuliandi Rahman yang diangkat jadi Gubernur Riau menggantikan Anas Maamun yang tersandung kasus hukum.
Dijadwalkan Kamis (4/8/2016) rapat paripurna penyampaian pembentukan Pansus. "Kita bentuk Pansus dulu, yang nantinya mereka akan bekerja sesuai aturan yang berlaku dalam proses pemilihan Wakil Gubernur tersebut," jelas Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldi Jusman saat dikonfirmasi wartawan sembari mengatakan upaya yang dilakukan merupakan arahan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Lebih jauh disampaikan juga oleh Anggota Dewan Dapil Kota Pekanbaru ini, kerja Pansus nantinya melakukan tata cara proses pemilihan Wakil Gubernur nantinya. Sehingga penjaringan atau penertapan penentuan satu nama dari tiga nama yang diajukan oleh Gubernur berjalan sesuai mekanisme atau atan yang berlaku.
Sebagaimana yang diberitakan, dalam pengisian jabatan Wakil Gubernur Riau, sudah sangat mendesak untuk dilakukan. Mengingat hal ini dapat menunjasng kinerja di Sekretariat Pemerintahan Provinsi Riau dalam membantu seorang Gubernur. Masiah rendahnya serapan anggaran terjadi saat ini dikait-kaitkan dengan masih kosongnya jabatan Wakil Gubernur. (max/mcr)
