KAMPAR - Puluhan warga menggeruduk rumah Kepala Desa (Kades) Pulau Permai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, pada Rabu (14/5/2025) malam. Aksi tersebut dipicu oleh dugaan bahwa sang kades, berinisial JN, telah menghamili seorang wanita yang diduga selingkuhannya.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak warga berkumpul di depan rumah JN sambil melontarkan kecaman. Mereka menilai tindakan JN tidak bermoral dan tidak pantas dilakukan oleh seorang pemimpin desa.
"Warga geram karena merasa malu dengan ulah Kades. Apalagi informasinya, wanita itu sudah hamil cukup besar, tapi tidak diakui," ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Sebagian warga bahkan membandingkan JN dengan tokoh “Walid” dalam film Malaysia Bidaah, yang dikenal dengan citra buruk.
Kapolsek Tambang, AKP Aulia Rahman, membenarkan adanya aksi massa tersebut. Ia mengatakan, pihak kepolisian langsung turun ke lokasi untuk mencegah terjadinya kericuhan.
"Benar, kejadiannya tadi malam. Anggota kami segera ke lokasi untuk meminta warga membubarkan diri karena dikhawatirkan terjadi pengrusakan atau aksi anarkis. Sekitar satu jam kemudian, massa akhirnya membubarkan diri dengan tertib," jelas Aulia, Kamis (15/5/2025).
Aulia juga mengonfirmasi bahwa dugaan perselingkuhan menjadi pemicu kemarahan warga. Dari hasil penyelidikan awal, wanita yang diduga selingkuhan JN kini tengah hamil enam hingga tujuh bulan.
"Memang ada pengakuan dari wanita tersebut bahwa ia sedang hamil. Namun, untuk memastikan siapa ayah biologisnya, kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis dan tes DNA," tambahnya.
Menurut Aulia, wanita tersebut telah diminta menjalani USG sebagai bagian dari proses penyelidikan. Meski demikian, hingga kini belum ada laporan resmi yang masuk, baik dari istri sah JN maupun pihak lainnya.
"Belum ada laporan yang kami terima sejauh ini," pungkas Aulia.
