Polda Riau Bongkar Jaringan Ganja 15,61 Kg, Tiga Pelaku Ditangkap

Polda Riau Bongkar Jaringan Ganja 15,61 Kg, Tiga Pelaku Ditangkap
Foto : Humas Polda Riau

Pekanbaru - Subdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika jenis ganja di Pekanbaru. Operasi yang berlangsung pada Sabtu (18/1/2025) ini berhasil mengamankan tiga pelaku berinisial BC, TAS, dan S, beserta barang bukti berupa 15,61 kilogram ganja kering senilai Rp31 juta.

Pengungkapan kasus ini bermula dari penyelidikan tim yang mendapatkan informasi terkait aktivitas jual beli narkoba di kawasan tersebut. Ketiga pelaku diamankan di Jalan Labersa, Pekanbaru. Setelah dilakukan pengembangan, petugas menemukan barang bukti ganja di sebuah rumah kontrakan di Jalan Muslimin, Pekanbaru.

“Dari hasil penyelidikan, TAS diketahui mengambil ganja dari Sumatera Utara. Sebagian barang haram tersebut, sekitar 5 kilogram, dijual ke Jambi, sementara sisanya diedarkan di wilayah Pekanbaru,” ujar Direktur Narkoba Polda Riau, Kombes Putu Yudha Prawira, didampingi Kasubdit II Kompol Ryan Fajri, Jumat (24/1/2025).

Selain itu, TAS diduga bekerja sama dengan BC dalam aktivitas peredaran ganja tersebut.

"Ada indikasi barang bukti sempat dicuri oleh pelaku BC dan satu pelaku lainnya berinisial ME. Saat ini, kami masih memburu tiga pelaku lain yang terlibat, yakni P, ME, dan R," tambah Kombes Putu.

"Dimana pelaku TAS ini menjemput barang sendirian ke Sumatera Utara. Disana sudah ada yang menunggu seorang berinisial P. Setelah itu barang di bawa ke Pekanbaru untuk di edarkan ke Provinsi Jambi dan Riau," sambung Putu.

Pengungkapan ini menegaskan komitmen Polda Riau dalam memberantas peredaran narkoba di wilayahnya.

"Kami terus melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan yang lebih luas. Ini merupakan langkah serius dalam upaya menciptakan wilayah bebas narkoba," tegas Dirnarkoba Polda Riau.

Kasus ini masih dalam proses penyidikan lebih lanjut, dan Polda Riau mengimbau masyarakat untuk berperan aktif memberikan informasi terkait peredaran narkoba di sekitar mereka.


Berita Lainnya

Index
Galeri