Pekanbaru - Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) kembali beroperasi melayani penumpang pada Selasa (7/1/2025). Angkutan umum massal ini kembali beroperasi setelah sempat terhenti karena kekurangan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kepala UPT Trans Metro Pekanbaru, Sarwono, menyampaikan bahwa operasional Bus TMP sudah kembali normal mulai hari ini. Puluhan bus TMP kini melayani masyarakat di berbagai koridor yang tersedia.
"Sudah berjalan lagi dan kembali beroperasi normal," ujar Sarwono.
Layanan Bus TMP sempat terhenti selama 4 hari pada awal tahun ini lantaran tidak memiliki BBM. Anggaran untuk pembelian BBM bus ke SPBU belum tersedia.
Pihaknya juga meminta maaf kepada pelanggan Bus TMP atas ketidaknyamanan ini. Pihaknya juga berupaya agar Bus TMP bisa segera beroperasi melayani masyarakat Pekanbaru.
Adanya perbedaan sistem pembayaran dari pihak SPBU dan Dishub Pekanbaru dan keterbatasan anggaran dari Pemko Pekanbaru menjadi penyebab tak beroperasinya bus sejak beberapa hari lalu.
Sedangkan anggaran yang dibutuhkan untuk uang BBM jenis solar bus TMP per bulannya berkisar Rp 400 juta hingga Rp 500 juta.
Sarwono juga memastikan bahwa tidak ada lagi tunggakan kepada pihak SPBU seperti yang terjadi pada akhir tahun lalu. Pihaknya telah melakukan perjanjian kerja sama dengan SPBU mengenai mekanisme pembayaran ke depannya.
Sebelumnya, sekitar 40 bus TMP beroperasi melayani sejumlah koridor, namun puluhan bus tersebut terpaksa berhenti beroperasi sejak Jumat (3/1) karena kekurangan anggaran untuk membeli BBM.
