Pekanbaru - Setelah tiga hari pencarian intensif, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban kecelakaan kapal di Teluk Kentari, Rantau Panjang, Kabupaten Siak. Korban, seorang Anak Buah Kapal (ABK) TB MCL Power 2 bernama Mohammad Zafir (20), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin (6/1/2025) pukul 23.10 WIB.
"Korban ditemukan pada titik koordinat 0°47'5"N 101°54'28"E, sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian ke arah hilir," ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi, pada Selasa (7/1/2025).
Setelah ditemukan, jenazah korban segera dievakuasi ke Puskesmas Rantau Panjang untuk penanganan lebih lanjut.
Pencarian korban melibatkan berbagai unsur, termasuk lima personel rescuer dari Kantor SAR Pekanbaru, tiga personel dari Polsek Siak, satu personel Polair, dua personel KSOP Pekanbaru, dua kru TB Ceria, serta sepuluh warga setempat yang turut membantu proses pencarian.
"Selain itu, operasi juga didukung oleh berbagai peralatan, seperti rubber boat, alat selam, Aqua Eye, dan alat komunikasi navigasi," terang Budi.
Pencarian dilakukan dalam kondisi cuaca berawan dengan kecepatan angin 10-30 km/jam, arah angin dari barat laut ke timur laut.
"Operasi SAR ini resmi diusulkan untuk ditutup pada Selasa (7/1/2025) pukul 00.05 WIB. Semua unsur yang terlibat kembali ke instansi masing-masing setelah menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin," ungkap Budi.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu operasi ini. Upaya maksimal telah dilakukan untuk memastikan korban ditemukan," tutup Kepala Kantor SAR Pekanbaru.
Korban bernama Mohammad Zafir, laki-laki berusia 20 tahun asal Sabah, Malaysia, yang sebelumnya dilaporkan terjatuh dari kapal pada Sabtu (4/1/2025).
