PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengusulkan tiga pasar rakyat yang ada di Kota Pekanbaru ke Pemerintah pusat untuk direvitalisasi. Usulan anggaran nantinya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan dana Tugas Pembantuan (TP) yang diusulkan melalui kementrian perdagangan.
Tiga pasar rakyat yang diusulkan untuk dilakukan revitalisasi tersebut diantaranya Pasar Lima Puluh Jalan Sultan Syarif Kasim, Pasar Teuku Kasim Jalan Tengku Kasim Rumbai, dan Pasar Teratai Jalan Teratai.
“Nilai anggaran bervariasi ada yang Rp15 miliar, Rp5 miliar, dan Rp10 miliar," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman.
Menurut keterangan Irba, dari tiga pasar tersebut, Pasar Teuku Kasim yang berada di Kecamatan Rumbai direncanakan akan dibangun baru. Pasar tersebut akan dibangun dengan anggaran senilai Rp15 miliar.
Usulan revitaliasi dan pembangunan pasar tersebut sudah disetujui oleh Walikota Pekanbaru. Selanjutnya pihaknya akan menyerahkan usulan tersebut ke Pemprov Riau untuk di teruskan ke Kementrian Perdagangan RI. Pihaknya menargetkan pembangunan dan revitalisasi bisa dilakukan tahun 2017.
“Kementerian masih membuka peluang. Ada dua dana DAK dan Dana TP. Tetap yang memutuskan dari pusat,” katanya.
Seperti diketahui, revitalisasi pasar merupakan program Presiden Joko Widodo selama pemerintahannya. Setiap tahun dicanangkan ada 1000 pasar yang direvitalisasi, artinya ada 5.000 program revitalisasi pasar rakyat hingga 2019.
Seperti diketahui, pasar Limapuluh yang berada di Jalan Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, akhirnya diresmikan Rabu (20/4) lalu oleh Walikota Pekanbaru Firdaus. Tidak kurang dari 102 kios dipasar Limapuluh direvitalisasi dengan menggunakan dana dari APBN yang dikucurkan melalui Kementrian Perdagangan RI. Revitalisasi pasar Limapuluh tersebut menelan anggaran sebesar Rp8,9 miliar dari anggaran yang disiapkan Rp10 miliar. (das)
