PADANG - Semangat berseni musik anak-anak muda asal Padang, Sumatera Barat yang menamakan grup musik mereka Tawmasy Band ini, mulai melihatkan hasilnya. Lagu Pintu Ampunan yang baru saja mereka rilis diterima IslamicTunes Malaysia untuk dipasarkan melalui platform mereka.
"Saya terharu, lagu religi kami, Pintu Ampunan, dibantu IslamicTunes Malaysia pemasarannya. Bagi kami, ini berarti adalah awal perjuangan itu, kami harus berupaya keras lagi untuk mengenalkan lagu kami ini pada masyarakat luas. Tentang hasilnya tetap kami serahkan pada kehendak Allah SWT," kata Uki, vokalis band ini.
Tawmasy Band yang terdiri dari empat orang personil, Adi pada drum, Fadli pada gitar dan Bima pada Bass, merencanakan untuk me-launching lagu Pintu Ampunan pada hari Sabtu, 28 Mei 2016 di Rimbun Espresso and Brew Bar, Padang, pada momen Peluncuran dan Bedah Buku Novel Gitar yang Menidurkan Cinta, karya Reni Silfia Wati. Acara yang tidak memungut biaya pada para peserta ini dimulai jam 13.00 WIB.
"Kami, IslamicTunes sangat mendukung anak-anak muda yang giat berkarya dan siap untuk membantu untuk memasarkan lagu mereka melalui platform kami. Kerjasama ini adalah bentuk kesepakatan untuk saling berjuang keras untuk mempromosikan lagu mereka, seperti juga pada artis-artis kami lainnya," jawab Hermansyah Putra, pengurus IslamicTunes yang juga memiliki grup nasheed bernama Al Furqan.
Sejak Rabu, 26 Mei 2016, lagu Pintu Ampunan milik Tawmasy Band yang dibantu lead guitar-nya oleh Nanda, pengisi lead guitar juga pada single lagu milik Isyana Sarasvati dan Fatin Shidqia Lubis ini, sudah bisa dibeli melalui platform IslamicTunes pada link berikut ini: http://islamictunes.net/album/id/705-TAWMASY-BAND---Pintu-Ampunan
Lagu Pintu Ampunan milik Tawmasy Band dipasarkan senilai 0,90 USD / 5000 IDR / 3,5 MYR yang dijual secara online.
"Kami sedang merencanakan untuk mengajak anak-anak muda berbakat di bidang musik, baik penyanyi solo atau grup musik di Kota Padang untuk menggarap album kompilasi, yang akan kami promosikan melalui platform IslamicTunes, Radio IslamicTunes, Radio-radio yang ada di Indonesia juga lewat pemberitaan,” tambah Hermansyah Putra Al Furqan. *
Laporan: Muhammad Fadhli (Padang)
