BENGKALIS - Setelah meninjau dan melihat langsung dari dekat kerusakan abrasi, pulau Bengkalis, Menteri Keuangan RI Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro berjanji untuk berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
''Pulau Bengkalis berada di batas terluar yang berbatasan dengan Malaysia. Dengan mundurnya garis pantai karena abrasi, maka berpengaruh pada garis terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk itu butuh penanganan serius terhadap abrasi pantai,'' demikian diungkapkan Menteri Keuangan RI, Bambang Brodjonegoro, saat mengunjungi kawasan abrasi di areal PT Meskom Agrosarimas, Kecamatan Bengkalis, Selasa (16/6/2015).
Selain Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman, ikut mendampingi kunjungan kawasan abrasi terparah di pulau Bengkalis itu, diantaranya Wakil Ketua Komisi XI DPR RI H Jon Erizal, anggota DPRD Bengkalis H Zamzami dan Pimpinan PT Meskom Agro Sarimas Pendi.
Tepat 16 Agutus 2017 ini, berarti sudah 2 tahun 2 bulan Bambang Brodjonegoro yang saat ini menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, mengeluarkan pernyataan itu. Sayangnya, meski sudah 2 tahun lebih, penanganan serius dimaksud, khususnya dari Pemerintah Pusat, belum juga ada realisasinya.
Hal itu pula yang dicurhatkan Gubri ketika berdialog dengan masyarakat saat meninjau abrasi di pantai Budung Desa Bantan Air, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (12/8/2017) kemarin.
“Apa yang terjadi di Meskom mungkin sama dengan di Budung ini. 10 sampai 12 meter per tahun. Meskipun sekitar 2 tahun lalu kita bawa langsung melihat abrasi, namun hingga sekarang respon dari Pemerintah Pusat belum ada. Pusing juga. Padahal dalam setiap pertemuan selalu saya sampaikan. Termasuk ke presiden beberapa waktu lalu. Tapi kita akan tetap berusaha,” ujar Gubri.
Selain dari Pemprov Riau, sejumlah pejabat dari Bengkalis, ikut mendampingi Gubri meninjau abrasi di pantai Budung. Diantaranya Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan Eet, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah H Arianto dan Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Johansyah Syafri. (fan/humas bengkalis)
