RENGAT - Hanya hujan selama lebih kurang dua jam, Rabu (10/5/2017) sekira pukul 17.00 WIB membuat daerah Rengat Barat terendam. Bahkan daerah yang selama ini tidak pernah tergenang air yakni kelurahan Pematangreba Kecamatan Rengat Barat, tiba-tiba seperti lautan.
Ratusan rumah di Pematangreba, kantor, toko, sekolah, lapangan sepak bola, jalan-jalan, seluruhnya terendam banjir. Hingga saat ini belum diketahui penyebab dari banjir ini terjadi di Pematangreba dan pertama kali dalam sejarah. Salah satu kantor yang terendam adalah kantor PWI Inhu. Ketua PWI Inhu, Kasmedi, S.Ag tidak menyangka banjir ini bisa terjadi.
"Memang hujan lebat sejak subuh tadi, tapi tidak terlalu lama. Saat dilihat pagi akan ke kantor, ternyata semua sudah digenangi air, salah satunya sekretariat PWI Inhu," jelasnya.
Dikatakan Kasmedi, peristiwa ini memang tidak pernah terjadi sebelumnya dan Pematang Reba bukanlah daerah rawan banjir dan tidak pernah ada air tergenang hingga ketinggian lebih kurang satu meter seperti saat ini.
Belum diketahui apakah karena buruknya drainase atau ada penyebab lain karena hampir seluruh daerah di Pematangreba saat sudah menjadi perumahan dan pertokoan. Hutan yang biasanya menyerap air, saat ini sudah minim jumlahnya.
Hingga berita ini diturunkan, pukul 09.00 wib air masih tinggi, meskipun sudah mulai surut dan satupun pihak terkait belum dapat dimintai keterangannya terkait penyebab banjir tersebut. (max/mcr)
