PEKANBARU - Mengangkat tema "Perjanjian" Komunitas Malam Puisi Pekanbaru (MPP) terus membuktikan konsistensinya dalam ranah sastra Indonesia, khususnya Riau.
Sabtu (28/5/2016) malam, komunitas yang sudah eksis dua tahun belakangan ini kembali menggelar baca puisi di White Coffe, Jalan Rajawali No. 33D. Dalam acara rutin ini, MPP juga mengundang komunitas Generasi Dulu (Gendul) dan band akustik Bingo sebagai tamu.
Menyenggol sedikit tema yang diangkat kali ini, ketua MPP, Reky Arfal mengatakan, perjanjian sudah agak bergeser bahkan semakin jauh dari esensinya.
"Semakin ke sini, orang-orang semakin merecehkan janji. Artinya, seakan kata janji itu menjadi jurus terakhir untuk penolakan," kata dia saat diwawancara riaurealita.com, Jumat (27/5/2016).
Dengan alasan itu, lanjut reky, MPP menggagas tema perjanjian dengan tujuan untuk kembali mengingatkan bahwasanya perjanjian itu adalah laku suci.
"Janji harus ditepati meski tak tepat waktu," singkatnya.
Untuk itu, MPP berharap acara yang diselenggarakan pada malam minggu besok, bisa menjadi ajang menjalin silaturahmi dengan kawan-kawan dari komunitas lain yang ada di Pekanbaru. (anm)
.jpeg)
