PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kini tengah mengupayakan supaya tidak terbebani tunda bayar. Dipastikan, pemerintah tidak akan melelang sejumlah proyek kegiatan yang nilainya mencapai Rp352 miliar.
Pemangkasan proyek ini, dilakukan Pemprov Riau sebagai langkah antisipasi karena terjadi defisit anggaran. Sebab, pendapatan dan penerimaan tidak sesuai dengan asumsi APBD yang sudah ditetapkan tahun lalu.
"Perhitungan kami, kegiatan yang sifatnya proyek ada sekitar Rp352 miliar tidak jadi dilelang," kata Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim di Pekanbaru, Rabu (29/8/2018).
Kendati demikian, ia mengatakan beberapa kegiatan tetap berjalan seperti yang telah direncanakan. Namun, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tetap diminta untuk menghitung apa saja yang terdampak dari defisit kali ini.
"Kami harus berhemat, sudah ada perintah juga dari pimpinan. Kalau tidak ada uang jangan jalankan kegiatan dan jangan teken SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas)," tandasnya.
