Pekanbaru - Hujan diprediksi masih akan mengguyur Kota Pekanbaru dalam beberapa minggu ke depan, dan sejumlah wilayah terancam banjir akibat tingginya curah hujan.
Pj Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat, mengungkapkan bahwa pemerintah kota telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk mengurangi dampak banjir.
Beberapa langkah preventif telah disiapkan dengan melibatkan berbagai pihak terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
"Musim hujan sudah mulai berlangsung. Kami telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk mengurangi dampak banjir, terutama di wilayah-wilayah rawan. BPBD dan Dinas Sosial sudah siaga, begitu pula OPD lainnya yang siap terlibat dalam penanganan," ujar Roni Rakhmat, Rabu (22/1/2025).
Ia menuturkan, sebagai upaya pencegahan, Pemko Pekanbaru telah memulai pengerukan parit dan saluran air di beberapa lokasi. Pengerukan ini guna memperlancar aliran air dan meminimalkan risiko genangan.
Dinas PUPR Pekanbaru sudah melakukan normalisasi drainase dan sungai. Tim dari PUPR Pekanbaru menyasar wilayah rawan banjir.
"Kami juga menggali parit untuk memastikan aliran air tetap lancar. Sehingga, banjir tidak semakin parah," terang Roni.
Kemudian, bantuan logistik terutama makanan, sudah disiapkan untuk didistribusikan kepada warga yang terdampak banjir.
"Pemko Pekanbaru berkomitmen untuk memberikan respons cepat dan tepat guna melindungi masyarakat dari risiko yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem," jelasnya.
Roni menambahkan, langkah ini merupakan bentuk kesiapsiagaan Pemko Pekanbaru dalam menghadapi musim hujan. Upaya ini sekaligus memastikan bahwa seluruh elemen masyarakat mendapatkan perlindungan dan bantuan yang diperlukan.