PEKANBARU - Dinilai kurang, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru bakal mengajukan penambahan Dana Alokasi Umum (DAU) ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Kalau dibilang kurang, itu pastilah. Dalam waktu dekat akan kita ajukan penambahan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPKAD Pekanbaru, Alek Kurniawan, Selasa (19/7/2016) di Pekanbaru.
Terlebih, kata Alek, sudah 10 tahun terakhir Pekanbaru belum pernah mengajukan penambahan DAU ke Pemerintah Pusat. Saat ini, BPKAD sedang membuat proposal ke Kemenkeu meminta penambahan DAU tersebut.
"Kita coba komunikasikan dan siapkan proposal minta penambahan dana ke Kementrian Keunganan," ujar Alek.
Dia menambahkan, DAU yang didapat saat ini lebih rendah dari kabupaten lain, seperti Indragiri Hilir. Padahal, jika dilihat dari jumlah pegawai, Pekanbaru jauh lebih banyak, yakni mencapai 9.400 pegawai, sementara pegawai inhil hanya 8000.
"DAU Kabupaten Inhil saja Rp800 miliar, masa Pekanbaru hanya Rp789 miliar," imbuhnya. (das)