Honorer Rohil Cuma Digaji Rp350 Ribu Sebulan, Mahasiswa Ngadu ke Dewan

Honorer Rohil Cuma Digaji Rp350 Ribu Sebulan, Mahasiswa Ngadu ke Dewan

PEKANBARU - Perwakilan Aliansi Mahasiswa Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melakukan aksi unjuk rasa di gedung DPRD Riau, menuntut wakil rakyat agar membantu menyelesaikan persoalan gaji tenaga kerja honorer yang masih dibawah Upah Minimum Provinsi. 

"Kami prihatin dengan kondisi tenaga honorer yang digaji jauh dibawah standar UMP Riau dan UMK Rohil, mereka digaji Rp350 ribu perbulan dimana untuk makan saja tidak cukup, maka kami meminta Anggota Dewan membantu  menyelesaikan persoalan ini," sebut Koordinator Mahasiswa Rohil Ali Junjung Daulai dalam orasinya di Gerbang Gedung DPRD Riau, Selasa. 

Pihaknya menuding Pemkab Rohil telah melanggar aturan karena membayar upah honorer jauh dari kelayakan. Pegawai honorer yang sebagian besar merupakan guru mengemban tanggung jawab besar untuk mencerdaskan muridnya di Rokan Hilir. Namun, persoalan upah yang tak sesuai, tentu membuat kesejahteraan guru-guru tersebut patut diperjuangkan. 

Menurutnya, besaran UMP Riau sekitar Rp2,4 juta, sedangkan besaran UMK Rohil Rp2,6 juta, jika dibandinglan dengan upah honorer di Rohil yang hanya Rp350 ribu, tentu sangat timpang. "Jelas ini melanggar, aturannya tidak boleh dibayar dibawah UMP dan UMK," tegas Ali. 

Ali mengatakan, sebelum melakukan aksi di DPRD Riau, pihaknya sudah terlebih dahulu mengadu ke DPRD Rohil, namun belum menemui titik terang.  "Karena tidak dapat respon di DPRD Rohil, makanya kami teruskan ke DPRD Riau berharap agar bapak-bapak dewan dapat menindaklanjuti persoalan ini," paparnya. 

Dirinya pun menegaskan jika aksi mahasiswa tersebut tidak ada kaitannya dengan Pemilihan Gubernur Riau. Mengingat, Suyatno sendiri merupakan Bupati Rokan Hilir yang maju sebagai Calon Wakil Gubernur Riau. Hal itu, murni didasari keprihatinan mahasiswa melihat nasib honorer Rohil. 

Aksi mahasiswa Rohil ini, diterima oleh Sekretaris DPRD Riau, Kaharuddin. Ia berjanji akan mewadahi dan meneruskan aspirasi mahasiswa ke Anggota Legislator Riau. "Kita akan teruskan ke Anggota Dewan untuk dicarikan solusi ke depannya," ujar Kaharuddin. 

Puluhan Mahasiswa pun membubarkan aksinya, dan bertekad akan menagih janji Wakil Rakyat di DPRD Riau dalam sepekan ke depan.

Sumber: Antarariau.com


Berita Lainnya

Index
Galeri