Anggota Dewan Pekanbaru Enggan Bacakan Hasil Reses dalam Paripurna Hari Ini, Kenapa?

Anggota Dewan Pekanbaru Enggan Bacakan Hasil Reses dalam Paripurna Hari Ini, Kenapa?
Anggota DPRD Pekanbaru Roem Diani Dewi yang menjadi Jubir Dapil I, membacakan hasil reses, pada rapa

PEKANBARU - DPRD Kota Pekanbaru menggelar rapat paripurna, penyampaian laporan reses ke-III DPRD Kota Pekanbaru, Senin (18/12/2017). Paripurna ini dipimpin Wakil DPRD kota Pekanbaru Sondia Warman dan anggota dewan lainnya. Sementara dari Pemko Pekanbaru diwakili Sekko M Noer MBS.

Dalam paripurna ini, masing-masing juru bicara Daerah Pemilihan (Dapil) DPRD Kota Pekanbaru terlihat enggan membacakan hasil laporan reses secara rinci. Hanya ada satu Jubir yang membacakan hasil laporan reses yakni, Roem Diani Dewi Jubir Dapil I (Pekanbaru Kota, Senapelan, Lima Puluh dan Sukajadi). Selebihnya hanya terlampir saja.

"Berdasarkan reses yang telah kami lakukan pada 7 hingga November 2017 lalu, baik secara perseorangan maupun secara kelompok, dapat kami simpulkan bahwa aspirasi bidang infrastruktur sebesar 76 persen, bidang kesehatan 15 persen, serta kesejahteraan sosial 6 persen," kata Roem Diani Dewi dalam laporan reses di Dapilnya.

Atas kesimpulan reses yang sudah disampaikan tersebut, besar harapan Politisi PKS ini, agar aspirasi masyarakat bisa dijadikan skala prioritas dan menjadi acuan pembangunan Pemerintah Kota Pekanbaru.

Sementara itu, Jubir Dapil II (Dapil Rumbai dan Rumbai Pesisir) Dapot Sinaga, tidak membacakan secara rinci hasil reses yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu itu, termasuk juga Jubir Dapil III Maspendri (Dapil Sail-Tenayan Raya), Herwan Nasri Jubir Dapil IV (Bukitraya, Marpoyan Damai) serta Dapil V ( Tampan- Payung Sekaki). Mereka kompak tidak membacakannya.

Keengganan para legislator membacakan hasil reses secara rinci, karena selama ini tidak pernah terealisasi. Sehingga menurut mereka tidak ada gunanya dibacakan. Apalagi selama ini yang terealisasi hanya kepentingan per orang saja.

Usai paripurna, Pimpinan Sidang Sondia Warman berharap laporan reses yang sudah disampaikan pihaknya, bisa ditampung oleh Pemko Pekanbaru dan diharapkan segera terealisasi.

"Ini kan memang laporan reses rutinitas setiap tiga kali dalam setahunnya. Di mana setelah kita menggelar reses, kita laporkan kepada pemerintah kota supaya aspirasi yang kita dapat saat reses itu tertampung nantinya, di Musrembang. Aspirasi masyarakat yang dijadikan skala prioritas ini, bisa benar-benar terealisasi ditahun 2018 mendatang," tutupnya.

Sumber: Tribunpekanbaru.com


Berita Lainnya

Index
Galeri