BAGANSIAPIAPI - Wakil Bupati (Wabup (Rokan Hilir (Rohil), Jamiludin, secara resmi membuka Sosialisasi Kebijakan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pelayanan Administrasi Kependudukan Tahun 2017, di aula kantor Camat Bangko Pusako, Kamis (30/11/2017).
"Saya sangat apresiasi kepada Disdukcapil yang telah bekerja ekstra mensukseskan program nasional di bidang administrasi kependudukan," ungkap wabup.
Dikatakan, strategi jemput bola dalam melakukan perekaman e-KTP merupakan langkah efektif, supaya penduduk di pelosok mendapatkan perekaman data.
"Meskipun keuangan Rokan Hilir saat ini berada pada kondisi yang kurang mengembirakan, namun terkait dengan pelayanan urusan kemasyarakatan, tidak boleh terkendala," pesan wabup.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Rokan Hilir Basyarudin. S.Sos. MSi dalam laporannya menyampaikan bahwa terjadinya kendala perekaman e-KTP pada beberapa waktu belakangan ini dikarenakan adanya ketersendatan pendistribusian banko e-KTP itu sendiri yang juga dialami seluruh Daerah Kabupaten/Kota secara nasional.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Basyarudin, mengatakan penduduk di Kabupaten Rokan Hilir berjumlah 631.000 jiwa lebih, dan wajib memiliki e-KTP sebanyak 422.000 jiwa lebih. "Jadi kita sudah melakukan perekaman sekitar 87 persen," katanya.
Ditambahkan, perekaman yang dilakukan untuk masyarakat Kecamatan Bangko Pusako, Kecamatan Rimbo Melintang dan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan.
Pada kesempatan itu hadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Riau diwakili Dewi, Camat Bangko Pusako, Sukardi, Sekretaris Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, Herges.
Sumber: MC Riau
