PEKANBARU - Ternyata aset tanah milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau banyak yang tidak memiliki sertifikat. Kondisi ini menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Demikian diungkap Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, H Masperi kepada Wartawan, Senin (25/1/16) di Pekanbaru. "Aset tanah kita banyak, tetapi ada yang belum disertifikat," kata Masperi seperti yang dilansir riauplus.com.
Diakuinya, aset berupa tanah itu ada di bebertapa lokasi. Meski tidak menyebut lokasi, pihaknya akan kembali mendata ulang aset tersebut. "Kita akan inventarisir dulu. Mana yang belum ada sertifikatnya, akan kita buatkan," jelasnya.
Masperi tidak menampik, bahwa masalah aset tanah ini sudah menjadi perhatian dan catatan dari BPK. Pemprov Riau menargetkan, tahun 2016 ini semua tanah akan disertifikat. Dia menambahkan, bahwa nilai aset Pemprov Riau saat ini mencapai Rp23,5 triliun. Aset itu berupa, mobil dinas, tanah, gedung, alat berat dan lainnya. (das)
- Regional
- Kampar
Tanah Pemprov Riau Banyak yang Tak Bersertifikat?
Tim Redaksi
Senin, 25 Januari 2016 - 16:49:40 WIB

ilustrasi/net
Tulis Komentar
IndexPilihan Redaksi
IndexTergiur Upah 20 Juta, Residivis Narkoba di Pekanbaru Kembali Ditangkap
Jelang Lebaran, Pemko Pekanbaru Gelar Pasar Murah di 15 Kecamatan
Polresta Pekanbaru Sidak Minyak Goreng, Pastikan Tak Ada Penyimpangan
Gratis! Pelajar Pekanbaru Bisa Naik Bus TMP Tanpa Bayar Mulai Hari Ini
Pekanbaru Genjot Ketahanan Pangan, Lahan Jagung Pipil Disiapkan di Tenayan Raya
Berita Lainnya
Index Regional
Meski Banjir Surut, Pemko Pekanbaru Tetap Suplai Bantuan Makanan ke Korban Banjir di Pengungsian
Kamis, 13 Maret 2025 - 04:26:13 Wib Regional
Stok Pangan Pekanbaru Aman Sepanjang Ramadan dan Idulfitri 2025
Kamis, 13 Maret 2025 - 04:16:33 Wib Regional
Benda Terlarang Ditemukan di Lapas Selatpanjang, Razia Digencarkan
Kamis, 13 Maret 2025 - 01:30:36 Wib Regional
Gerakan Pangan Murah Hadir di Kantor Bersama Cut Nyak Dien, Ini Daftar Harga Sembako Murah
Kamis, 13 Maret 2025 - 01:28:55 Wib Regional