PEKANBARU - Ketua Komisi A DPRD Provinsi Riau, Hasmi Setiadi berharap, paling lambat pada bulan Februari ini, APBD 2016 Riau sudah harus jalan. Untuk itu diminta pada Pemerintah Provinsi Riau untuk segera mempersiapkan segala administrasi penggunaan anggara pasca dilakukan perbaikan verifikasi dari Kemendagri.
"Harapan kita, kalau sudah disahkan atau sudah ditandatangani oleh Plt Gubri dan telah keluar Pergubnya, maka segera untuk tunjuk KPA (Kuasa Penggiuna Anggaran, red). Sehingga APBD 2016 akan segera bisa jalan. Paling lama Februari sudah harus jalan", jelasnya saat dikonfirmasi di ruang kerjanya Komisi A.
Diakui juga oleh Politisi PAN ini, memang dalam Verifikasi yang diberikan oleh Kemendagri memerlukan perbaikan terutama adanya penguragan anggaran yang berdampak pemotongan anggaran di Dinas-Dinas. Ini diminta segera dilakukan penyesuaian apa lagi DPRD Riau telah menandatangani persetujuan perbaikan yang sudah dilakukan.
Lebih jauh dikatakan juga oleh Dapil Kota Dumai-Bengkalis-Meranti ini, waktu terus berjalan, tidak ingin kejadian tahun sebelumnya terulang banyaknya kegiatan yang tertunda karenatidak cukup waktu pengerjaan.
"Salah satu contoh di Bina Marga, inikan banyak pekerjaan berat yang perlu waktu dalam penyelesaian. Jadi harus mulaiawal-awal tahun", sebutnya memberikan contoh.
Sebagaimana yang diberitakan, Total APBD 2016 Provinsi Riau yag disahka DPRD Riau sebelum mendapatkan verifikasi Mendagri berjumlah Rp 11,246 Triliun dengan rincian, Belanja Tidak Langsung (BTL) sebesar Rp 5,024 triliun dan anggaran Belanja Langsung (BL) sebesar Rp 6,22 triliun. Terjadi Defisit anggaran sebesar Rp 3,543 triliun dan SILPA sekitar Rp 4 triliun. (max/mcr)
