PEKANBARU - Hampir empat sudah menjadi orang nomor satu di kota Pekanbaru, Firdaus ST, MT mengakui telah berhasil mengembangkan 30 persen wilayah kota Bertuah yang selama ini yang tidak tersentuh pembangunan.
Sudah 30 persen wilayah kota Pekanbaru yang berhasil kita kembangkan yang selama ini tidak tersentuh pembangunan, pembangunan yang kita lakukan sebagai pondasi kota Pekanbaru dalam mewujudkan menjadi kota Metropolitan yang madani," ujar Firdaus, Minggu (3/1/2016).
Dikatakannya, di tahun pertama menduduki jabatan Walikota yakni pada tahun 2012, Firdaus mengaku hanya melakukan pengamatan dan pemetaan terhadap kondisi wilayah kota berdasarkan data dan fakta yang ada, dan setahun kemudian masih melakukan pemahaman terhadap kondisi yang ada.
"Di tahun yang sama, kita melakukan perencanaan program untuk memajukan wilayah kota Pekanbaru seperti mengembangkan wilayah Pekanbaru," katanya.
Hingga empat tahun terakhir, dia mengaku masih membangun ’pondasi’. Dan tahun 2016 ini, dia ingin lebih membangun pondasi dan tiang. "Ibarat bangunan, kita mau membangun tiang," ucapnya seperti dilansir dari laman Riaupos.co.
Pengembangan kota Pekanbaru lebih terfokus di Kecamatan Tenayan Raya. Ini terbukti banyaknya proyek multiyears Pemko Pekanbaru yang dibangun di perkantoran Tenayan Raya. Proyek ini menelan dana Rp1,4 triliun, terdiri dari pembangunan perkantoran Pemko di Tenayan Raya, pembangunan SMP Madani dan SMK Teknologi, pembangunan RSUD Pekanbaru dan jalan lingkar luar. Proyek ini harus selesai akhir tahun 2016 mendatang. (max/rpg)
