JAKARTA - Kiper timnas wanita China, Zhao Lina, mampu mencuri perhatian di cabang sepak bola Olimpiade 2016 dan membuat para supporter meleleh. Tak hanya punya wajah cantik, pemain 24 tahun ini juga mampu tampil mengesankan.
Dengan tinggi mencapai 187 cm, banyak yang tergila-gila dengan kecantikan Lina. Dia juga dianggap cocok untuk menjadi model.
Lina mengawali kiprah di Olimpiade 2016 dengan buruk. Gawangnya harus bobol tiga kali saat bersua tuan rumah Brasil di penyisihan Grup E di Estádio Olímpico João Havelange, Rio de Janeiro, 3 Agustus 2016.
Namun, setelah itu, Lina memperbaiki penampilannya. Dalam dua pertandingan selanjutnya, gawang China yang dikawal Lina tidak kebobolan sama sekali.
China sukses menekuk Afrika Selatan 2-0, lalu bermain imbang 0-0 dengan Swedia. Mereka pun lolos sebagai runner-up E dengan 4 poin dari 2 laga, menemani tuan rumah Brasil yang lolos sebagai juara grup.
Aksi Lina kembali diharapkan China di perempat final. Tim besutan Bruno Bini bakal berhadapan dengan Jerman di Itaipava Arena Fonte Nova, Salvador, Jumat 12 Agustus 2016 (Sabtu dini hari WIB).
Lina tentunya perlu bekerja keras. Sebab, Jerman menunjukkan diri sebagai tim yang produktif di babak penyisihan grup, dengan torehan 9 gol. (max/viva)
