PEKANBARU - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru menutup putar balik (u-turn) di depan Masjid Raudhatul Jannah, Jalan Tuanku Tambusai. Penutupan ini dilakukan sebagai langkah strategis untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan mengurai kemacetan di kawasan tersebut.
Plt Kepala Dishub Kota Pekanbaru, Sunarko, menjelaskan bahwa kebijakan ini diambil setelah melalui kajian teknis dan koordinasi dengan Satlantas Polresta Pekanbaru.
“U-turn di depan Masjid Raudhatul Jannah mulai kita tutup. Langkah ini diambil untuk meningkatkan keselamatan pengendara dan mengurangi kecelakaan lalu lintas yang kerap terjadi di lokasi tersebut,” ujar Sunarko, Rabu (6/8/2025).
Menurutnya, lokasi tersebut merupakan titik rawan kecelakaan karena kerap digunakan pengendara untuk memotong jalur secara berlawanan arah, yang memicu tabrakan serta menghambat arus lalu lintas.
Kebijakan ini juga menjadi bagian dari upaya penataan u-turn secara menyeluruh di Kota Pekanbaru melalui pendekatan trial and error. Dishub akan terus mengevaluasi u-turn mana yang perlu ditutup atau dibuka kembali sesuai kebutuhan dan situasi lalu lintas.
“Ini sudah melalui kajian. Misalnya, u-turn di depan Pasar Cik Puan sudah kembali kita buka. Begitu juga di depan Hotel Royal Asnof, yang sebelumnya ditutup, sekarang kita buka kembali untuk dua arah dan sejauh ini berjalan aman,” jelas Sunarko.
Ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas dan mendukung kebijakan ini demi keselamatan bersama.
“Kita mengajak masyarakat agar menaati aturan dan etika berlalu lintas. Dengan tertib di jalan, kita menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan,” pungkasnya.

