Anak Sekolah di Riau Bakal Diperiksa Kesehatannya Gratis Mulai 14 Juli

Anak Sekolah di Riau Bakal Diperiksa Kesehatannya Gratis Mulai 14 Juli
Foto : Ilustrasi

PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Kesehatan akan menggelar program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) untuk anak usia sekolah dan remaja, mulai Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Kementerian Kesehatan RI, yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia seiring dimulainya tahun ajaran baru.

Kepala Dinas Kesehatan Riau, drg Sri Sadono Mulyanto melalui Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Riau, Yaneliza MKes, mengatakan pada tahap awal pemeriksaan akan menyasar 100 pelajar di Sekolah Rakyat Sentra Abiseka, Rumbai.

“Pemeriksaan akan dilaksanakan langsung di sekolah oleh Petugas Penyuluh Kesehatan Masyarakat (PKM), dengan melibatkan guru-guru,” jelas Yaneliza, Kamis (11/7/2025).

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini masalah kesehatan pada anak dan remaja yang bisa berdampak pada prestasi belajar. “Bisa jadi anak mengalami rabun dekat atau gangguan kesehatan lainnya, tapi tidak disampaikan ke orang tua. Inilah yang ingin kita antisipasi,” ujarnya.

Yaneliza menjelaskan, jenis pemeriksaan akan disesuaikan dengan jenjang pendidikan.

Untuk tingkat Sekolah Dasar (usia 7-12 tahun), pemeriksaan meliputi, status gizi, kebiasaan merokok (kelas 5-6), aktivitas fisik (kelas 4-6), tekanan darah dan gula darah, tuberkulosis, pemeriksaan telinga, mata, gigi, dan kesehatan jiwa, skrining hepatitis B, kesehatan reproduksi (kelas 4-6), riwayat imunisasi (kelas 1).

Untuk SMP (usia 13-15 tahun), cakupan pemeriksaan mencakup status gizi, merokok, aktivitas fisik, tekanan darah dan gula darah (kelas 7), tuberkulosis, talasemia, anemia (kelas 7), pemeriksaan telinga, mata, gigi, jiwa, hepatitis B, kesehatan reproduksi, riwayat imunisasi HPV (kelas 9 putri).

Sementara di jenjang SMA (usia 16-17 tahun), pemeriksaan meliputi status gizi, merokok, aktivitas fisik, tekanan darah dan gula darah, tuberkulosis, talasemia, anemia pada remaja putri (kelas 10), pemeriksaan telinga, mata, gigi, jiwa, hepatitis B dan kesehatan reproduksi.

Program ini akan dilaksanakan bertahap di sekolah-sekolah se-Riau selama tahun ajaran baru 2025/2026.


Berita Lainnya

Index
Galeri