Kursi Wagubri dan Ketua DPRD Masih Kosong, Wakil Rakyat Riau Mulai Ancam Gubri

Kursi Wagubri dan Ketua DPRD Masih Kosong, Wakil Rakyat Riau Mulai Ancam Gubri
Husaimi Hamidi, Wakil Ketua DPW PPP Riau.
PEKANBARU - Sejumlah partai politik (selain Golkar, red) yang ada di Riau mulai tebar ancaman ke Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang sampai saat ini, belum memutuskan nama calon ketua DPRD Riau dan wakil Gubernur Riau (Wagubri). Selain gubernur, Arsyadjuliandi Rachman merupakan ketua DPD I Golkar Riau. 
 
"Kalau tidak diputuskan juga siapa ketua dewan dan wakil gubernur segera, maka kita akan boikot kepentingan Pemprov di DPRD Riau. Lewat paripurna dan sebagainya. Selain PPP, ada juga PDI Perjuangan, Demokrat, Gerindra, PKS, Hanura, NasDem, PAN dan PKB," kata Husaimi Hamidi, Wakil Ketua DPW PPP Riau seperti dilansir Riauterkini.com, Sabtu (23/7/2016).
 
Ancaman ini tentunya akan dilakukan pihaknya setelah menyepakati pemberian batasan waktu kepada gubernur Riau untuk memutuskan nama ketua dewan dan wakil gubernur Riau. Batasan waktu ini akan disepakati dalam pertemuan lintas partai politik yang akan dilaksanakan Minggu besok. 
 
"Apa yang kita lakukan ini murni untuk masyarakat Riau, kita berjuang untuk masyarakat. Sudah terlalu lama dua posisi strategis itu kosong, mudah-mudahan dengan desakan ini, gubernur segera memutuskan siapa ketua dewan dan wakil gubernur," ungkapnya. 
 
Anggota Komisi C DPRD Riau ini pun menyebut, dengan kosongnya jabatan ketua dewan dan wakil gubernur, sedikit banyaknya telah mempengaruhi serapan APBD Riau yang sampai saat ini hanya di bawah 30 persen. 
 
Sebelumnya, ia mengatakan jika sejumlah partai politik sudah menemui ketua DPP Golkar, Setya Novanto guna membicarakan hal ini. Partai politik yang hadir saat itu yakni, PPP, PDI Perjuangan, Gerindra, NasDem, PAN, PKB dan Demokrat. 
 
"Kata Pak Setya Novanto, sebelum Rakernas Golkar, ia akan mengirim Sekjend nya ke Riau," tutup politisi asal Rokan Hilir ini sembari menegaskan jika posisi ketua dewan dan wakil gubernur merupakan hak nya Golkar. (max/rtc)
 


Berita Lainnya

Index
Galeri