KALAU bahas masa-masa Sekolah Menengah Atas (SMA) kayaknya penuh berbagai hal yang bikin kamu senyum-senyum sendiri. Yah maklum aja karena saat SMA kamu baru bermetamorfosis dari anak ABG (Anak Baru Gede) menjadi remaja. Makanya pasti deh muncul tipe-tipe anak SMA yang berbeda.
Nah salah satunya nih ada yang biasa kita sebut anak-anak populer di SMA. Mau itu anak-anak cowok atau cewek, kepopuleran mereka biasanya gara-gara penampilan. Jadi yang cantik-cantik, manis-manis, dan ganteng-ganteng biasanya jadi anak populer. Namun nggak jarang juga yang berprestasi akademik maupun non akademik termasuk lho.
Oleh karena itu, cuma beberapa aja yang disebut anak-anak tenar. Kamu yang nggak termasuk ke dalam kumpulan mereka, pasti paham deh dengan 6 hal ini.
1. Kamu merasa minder
Anak-anak popuer di SMA nggak cuma identik dengan fisiknya aja, tapi juga gaya high class-nya. Makanya kamu jadi suka minder kalau melihat mereka. Sebenarnya pakaian dan barang-barang mereka juga biasa aja, namun entah kenapa kalau digunakan mereka jadi terlihat keren.
2. Kamu pengen seperti mereka
Ketenaran yang disandang mereka di SMA secara nggak langsung bikin kamu jadi ingin seperti mereka. Mulai dari penampilan, cara berbicara dan bergaul, serta prestasinya. Nah pas kamu udah mencobanya nih, ternyata nggak semudah yang dibayangkan. Kamu pun sulit mengikutinya.
3. Mau ikutin gayanya, tapi kamu gengsi
Nggak tahu kenapa penampilan anak-anak tenar SMA ini buat kamu ingin mengikuti gayanya. Eh tapi nggak jadi soalnya kamu malas dinilai sama teman-teman sebagai follower anak-anak populer. Karena terus-menerus diledekin bikin gerah juga lama-lama. Malas deh!
4. Kamu pengen jadi pacar mereka
Sebagai remaja yang nggak terlepas dari cinta monyet, kamu berharap punya pacar populer. Kalau benar terjadi itu berarti salah satu impianmu terwujud! Karena dapat pacar populer di SMA nggak semudah yang dibayangkan, makanya cuma bisa sebagai angan-angan belaka.
5. Kamu merasa jadi anak bawang
Peluang jadi anak populer memang selalu ada. Sayangnya kamu sering dianggap anak bawang pada berbagai kesempatan. Misalnya aja waktu ada perlombaan nih, teman-teman dan para guru tahu kalau kamu mampu melakukannya. Eh tapi tetap aja kamu dijadikan opsi kesekian untuk mewakilan sekolah. Mereka mendahulukan anak-anak populer, baru deh kandidat yang lain.
6. Kamu pengen gabung, tapi takut nggak nyambung
Sebenarnya nggak ada yang melarang kamu berteman dengan mereka. Namun, rasanya ada yang aneh aja gitu saat mengobrol maupun ngumpul sama mereka. Ya ibarat kayak minyak dengan air aja yang kalau disatukan tetap berpisah.
Nggak tahu kenapa anak-anak populer kesannya memang seperti itu di sekolah. Nuansa eksklusif yang mereka bentuk sukses bikin jurang pemisah sama kamu. Padahal pas kuliah dan kerja nggak gitu banget deh. *
Sumber: Hipwee
