RENGAT - Selama pelaksanaan Lebaran Idul Fitri 1437 H, Rumah Tahanan (Rutan) Rengat kebanjiran Pembesuk. Baik yang datang dari Inhu sendiri maupun dari luar Inhu. Peningkatan kunjungan bahkan mencapai 500 persen dibandingkan dengan hari-hari biasa.
"Meskipun lebaran, Rutan tetap menerima pembesuk yang tentunya berasal dari keluarga dan kerabat dari para warga binaan Rutan. Hari biasa, rata-rata setiap hari hanya 100 orang pengunjung. Namun saat lebaran pertama, 6 Juli hingga 9 Juli 2016, rata-rata pengunjung mencapai 500 orang," jelas Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Rengat, Rudinur.
Dikatakannya, selama kunjungan keluarga dan kerabat saat lebaran, situasi berjalan kondusif dan tertib serta aman. Pihak rutan memberian pelayanan maksimal kepada para pembesuk bahkan mendirikan tenda di luar Rutan untuk tempat masyarakat antri sebelum diizinkan masuk ke dalam Rutan.
Diungkapkannya, meskipun ada kebebasan saat pelaksanaan kunjungan, namun prosedur tetap harus dilalui seperti pemeriksaan dan hanya bisa membawa makanan ke dalam dan pihak keluarga pun dapat memahami dan bekerja sama dengan baik untuk menjaga ketertiban selama jam kunjungan mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.
"Pemeriksaan secara ketat tetap kita lakukan kepada seluruh pengunjung termasuk barang bawaan. Hal itu untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang ke dalam rutan," tegasnya.
Diakuinya, sejak kemarinm Senin (11/7/2016), kunjungan dari keluarga sudah normal seperti biasa karena memang pastinya para keluarga warga binaan tentunya sudah memulai aktifitas mereka masing-masing, apalagi keluarga yang berada di luar Inhu. Diharapkannya juga, agar situasi keamanan akan dapat berjalan aman dan terkendali usai Idul Fitri ini. (max/mcr)
