JAKARTA - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengungkapkan kunci suksesnya memenangi MotoGP Perancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (8/5/2016). Pebalap asal Spanyol itu mengaku lega setelah mengetahui Andrea Dovizioso dan Marc Marquez mengalami kecelakaan di lap ke-16.
Lorenzo meraih kemenangan dominan di Sirkuit Le Mans. Dengan torehan waktu 43 menit 51,290 detik, Lorenzo unggul 10,654 detik atas rekan setimnya di Yamaha, Valentino Rossi, yang finis di posisi kedua.
Berbicara kepada MotoGP TV usai balapan, Lorenzo mengatakan kunci suksesnya memenangi GP Perancis adalah menekan sejak awal balapan.
"Balapan ini panjang, tidak pernah berakhir! Saya ingin mempertahankan kecepatan dan tidak kehilangan konsentrasi, itu sebabnya saya tidak pernah menutup kopling," ujar Lorenzo seperti dilansir Crash.net.
Lorenzo sempat mendapat tekanan dari Andrea Iannone, Dovizioso, dan Marquez di awal-awal balapan. Iannone kemudian terjatuh di lap ketujuh. Lorenzo mengaku semakin santai memimpin balapan setelah mengetahui Dovizioso dan Marquez mengalami kecelakaan di lap ke-16.
"Itu sebabnya ketika Marquez dan Dovizioso mengalami kecelakaan, saya tahu saya bisa bernapas sedikit lebih lega. Ini balapan penting. Saya tahu saya bisa menang dan sekarang saya memangkas lebih dari 20 poin. Ini hasil bagus untuk kejuaraan," ucap Lorenzo.
Lorenzo meninggalkan Le Mans dengan menggeser Marquez dari puncak klasemen sementara. Pebalap 29 tahun itu berada di puncak dengan torehan 90 poin, disusul Marquez dengan 85 poin, dan Rossi dengan 78 poin.
Seri selanjutnya akan berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, 22 Mei mendatang. (max/cnn)
