PELALAWAN - Polsek Pangkalan Kuras Polres Pelalawan masih tetap semangat melakukan sosialisasi Maklumat Kapolda Riau tentang larangan membakar hutan dan lahan meski di akhir pekan, Sabtu (19/9/2020). Sosialisasi kali ini dilaksanakan oleh Regu UKL 2 (Unit Kecil Lengkap) Polsek Pangkalan Kuras yang dipimpin Aipda Donni.
Di sela-sela kegiatan, Aipda Donni mengatakan, bagi personel Polsek Pangkalan Kuras, tiada hari tanpa melaksanakan sosialisasi Maklumat Kapolda Riau. Sebab, kegiatan ini sangat penting agar tidak ada lagi kebakaran hutan dan lahan dan lagit Pelalawan tetap berwarna biru.
"Jangan sampai terulang seperti tahun-tahun sebelumnya yang mana Riau dilanda bencana kabut asap yang berdampak kepada kesehatan masyarakat, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang masih belum menunjukkan angka penurunan saat ini," harapnya.
Sosialisasi kali ini ditujukan kepada masyarakat Kelurahan Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan. Giat ini rutin dilakukan agar masyarakat tidak melakukan pembakaran hutan atau membuka lahan dengan cara membakar.
Di samping sosialisasi larangan pembakaran hutan dan lahan, Unit Kecil Lengkap (UKL) 2 Polsek Pangkalan Kuras Polres Pelalawan juga menyampaikan sanksi hukuman bagi pelaku pembakaran hutan dan lahan agar masyarakat dapat memahami apa sanksi hukuman bagi pelaku pembakaran hutan tersebut.
Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Ahmad menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi Maklumat Kapolda Riau tentang pencegahan pembakaran hutan dan lahan tetap dilakukan meskipun berulang-ulang guna menanamkan kesadaran di hati masyarakat agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan.
"Kami berharap Kecamatan Pangkalan Kuras tidak ada terjadi kebakaran hutan maupun lahan, dan masyarakat Kecamatan Pangkalan Kuras dapat mematuhi Maklumat Kapolda Riau tentang larangan pembakaran hutan dan lahan," tutur Kapolsek Pangkalan Kuras. (Rilis)
