Ketua DPRD Kuansing Andi Putra, SH., MH Pimpin Rapat Paripurna LKPJ Tahun 2019.

Ketua DPRD Kuansing Andi Putra, SH., MH Pimpin Rapat Paripurna LKPJ Tahun 2019.

TELUKKUANTAN- Sebanyak 32 Anggota DPRD yang hadir dalam rapat paripurna tentang Laporan pertanggungjawaban LKPJ tahun 2019 oleh oleh Drs H Mursini MSi Kepada ketua DPRD di kantor DPRD Kuansing, Selasa (2/6/2020).

Adapun yang hadir, Drs H Mursini MSI Bupati Kuansing, Andi Putra SH MH Ketua DPRD, Dianto Mampanini Sekretaris daerah, para forkompimda, 32 Anggota DPRD Kuansing serta tamu undangan.

Sebelum memulai rapat, Andi Putra SH MH Ketua DPRD Kuansing mengarahkan kepada yang hadir supaya tetap mengutamakan protokol kesehatan dalam rapat paripurna tersebut dengan mengukur cek suhu, menggunakan masker, dan jagak jarak tempat duduk sebab Pada awal tahun ini, tengah menghadapi cobaan cukup besar yang berdampak pada bidang ekonomi, pendidikan dan lainnya.

Untuk itu saya menghimbau supaya masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dalam rangka memutuskan mata rantai covid 19, dan Alhamdulillah kabupaten Kuansing masih terbebas dr covid 19,”  ujar Ketua DPRD Kuansing

Selanjutnya, dalam sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kuansing Andi Putra, Bupati H Mursini mengatakan bahwa secara umum pembangunan pada tahun 2019 berjalan baik. “Secara umum, pembangunan Kuansing di tahun 2019 berjalan dengan baik. Dimana, target pendapatan daerah sebesar Rp1,6 triliun, terealisasi sekitar Rp1,5 triliun atau sebesar 93 persen.

Kemudian, target PAD Kuansing terealisasi Rp 76 miliar dari Rp89 miliar atau 88 persen,” ujar Bupati Mursini.

Dikatakan orang nomor satu Kuansing bahwa untuk dana perimbangan pada tahun 2019 ditargetkan sebesar Rp1,1 triliun dan terealisasi sebesar Rp1,08 triliun. Rinciannya, bagi hasil pajak atau bukan pajak targetnya Rp245 miliar dan terealisasi Rp166,9 miliar atau 68 persen.

Kemudian Dana Alokasi Umum (DAU) diasumsikan sekitar Rp657 miliar dengan realisasi mencapai Rp655 miliar atau sebesar 99,6 persen. Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diasumsikan senilai Rp286 miliar dengan realisasi Rp267 miliar atau sebesar 93 persen.

“Kemudian, lain-lain pendapatan daerah yang sah direncanakan sebesar Rp355 miliar dan terealisasi Rp351 miliar atau 98,9 persen,” ucap Bupati Mursini.

Terhadap target pendapatan daerah sebesar Rp1,6 triliun dengan realisasi mencapai Rp1,5 triliun atau 92,5 persen, lanjut bupati Mursini, dapat dirincikan yakni target belanja tidak langsung sebesar Rp933 miliar dengan realisasi Rp915 miliar atau 98 persen.

Kemudian, target belanja langsung senilai RpRp742 miliar dengan realisasi Rp635 miliar atau 85 persen.

“Seluruh alokasi anggaran tersebut digunakan untuk membiayai program dan kegiatan yang telah dimuat dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2019,” tegas Bupati Mursini.


Berita Lainnya

Index
Galeri