PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
Hari Apa Ini Tuhan
Aku terbangun dari mimpi indah
Aku buka gerbang nirwana
Berjalan lurus keluar dari istana
Aku melihat sesuatu yang fatamorgana
Tak kusangka itu nyata
Aku coba mendekat kesana
Semakin dekat pula aku tidak menyangka
Hari apa ini Tuhan
Aku lihat ke kiri aku terkejut
Para binatang marah kepadaku
Raja hutan turun dari singgasananya
Mengejar semua dosa milik ku
Aku lihat ke kanan aku terkejut
Alam pun marah kepadaku
Sisa pohon dari ku bangkit
Mengejar semua ke egoisanku
Tak mengerti apa yang terjadi
Aku hanya berlari dan menangis
Hingga sadar inilah harinya
Pembalasan
Lelah
Lelah ku jadi aktivis
Sebagian kami sudah kritis
Pandangan mereka mulai sinis
Tentang alam yang sudah krisis
Percuma ku lakukan semua
Tentang lindungi alam kita
Mereka yang sinis mulai menggila
Merauk semua yang telah di amanah
Bencana alam pun terjadi
Mereka berlari kesana kemari
Meminta ampun pada cahaya putih
Atas segala perbuatan diri
Mengapa Sirna
Semua telah kulakukan
Larangan pun sudah ku jauhkan
Berharap kemenangan akan datang
Namun mengapa kekalahan yang datang
Telah ku berusaha sekuat tenaga
Diriku telah merasa akan menang
Namun itu hanya perasaan ku saja
Kenyataannya pun aku yang kalah
Tak mengerti salahku dimana
Semua terlihat sempurna
Dari tanda yang kau berikan
Seolah aku tak tercatat cela
Setiap malam ku berdoa
Atas harapan yang ku suka
Namun malam ini berbeda
Harapan ku telah sirna
