PESERTA LOMBA CIPTA PUISI HUT PERTAMA RIAUREALITA.COM
Cerita Purnama
Ini adalah purnama kedua
sejak aku tak mengenal siapa aku
dan sepi menjadi sahabat lalu
aku tidak imnesia
hanya saja berkawan lupa
Tuhan seolah tiada
aku siapa?
Ini adalah purnama kedua
ketika egoku mati rasa
arwahku entah bertahta
mungkin tak mengenal rupa
melihat dinding-dinding yang terus mencercaku
mereka bilang aku gila.
-11 Februari 2016-
Terlanjur Binasa
baiklah
biarlah sunyi menjadi cawan pelampiasan
ketika gaduh tidak mampu menjamah kerumunan.
-22 Februari 2016-
Sebuah Tanya
Aku tiada mengerti
mengapa setiap ucapmu begitu perih menyayat
padahal bukan pedang yang engkau tebaskan
aku seperti pecundang yang mati kutu
tiba-tiba kelu mesti menyeru
tempurung kepala terajam
kerdil dimata pecinta
aku bukanlah pecundang
engkau tidak akan menang
ini bukan permainan.
-19 Februari 2016-
Cerita Senja
Lalu
Kulukis senja sore itu
Dengan cerita tiada kata
Hanya senandung cinta yang kian lirih berbahasa
mengiringi kekasih yang kian dimabuk asmara
-19 Februari 2016-
Sketsa Api
menyala diantara kerumunan
mendekat, membakar
bara mengaburkan pandang
kesatria mengundang pecundang
bukan tuk mengangkat pedang
hanya melayangkan kegelisahan
kau bereaksi silang
silakan
-29 Februari 2016-
