Curah Hujan Menurun, Seluruh Pintu Waduk PLTA Koto Panjang Ditutup

Ahad, 26 Januari 2025 | 00:01:47 WIB

Pekanbaru - Manajemen Unit Layanan Pembangkit Listrik Tenaga Air (ULPLTA) Koto Panjang, Riau, menutup dua pintu waduk pada Sabtu (25/1/2025) pukul 12.00 WIB. Penutupan ini dilakukan setelah sebelumnya tiga pintu waduk juga ditutup.

Manajer ULPLTA Koto Panjang, Dhani Irwansyah, menjelaskan bahwa langkah tersebut diambil karena intensitas hujan di sisi hulu PLTA Koto Panjang menurun, sehingga inflow waduk juga ikut berkurang.

"Turunnya intensitas curah hujan menyebabkan inflow waduk menurun, sehingga level elevasi waduk cenderung turun. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menutup seluruh pintu pelimpahan (spillway gate), yang sebelumnya masih membuka dua pintu dengan ketinggian 50 cm," ujar Dhani.

Dengan penutupan ini, seluruh pintu waduk PLTA Koto Panjang kini telah ditutup. Sebelumnya, pembukaan lima pintu waduk dengan ketinggian 1 meter sempat menyebabkan banjir di sejumlah wilayah hilir Sungai Kampar.

"Penutupan seluruh pintu waduk ini diperkirakan akan menurunkan permukaan air Sungai Kampar sekitar 20-30 cm dari kondisi terakhir," tambah Dhani.

Penutupan ini menjadi kabar baik bagi masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Kampar. Selama pintu waduk dibuka, beberapa wilayah hilir mengalami dampak banjir yang cukup signifikan.

"Dengan kondisi ini, diharapkan masyarakat di hilir dapat kembali menjalankan aktivitas mereka tanpa khawatir terhadap potensi banjir akibat pembukaan pintu waduk," tutupnya.

Terkini