TEMBILAHAN - Ditemukannya 27 produk makanan kaleng jenis makarel yang positif mengandung parasit cacing oleh BPOM RI membuat masyarakat khawatir dengan produk yang beredar di pasaran.
Dinas Perdagangan dan Perindustrian sendiri telah menarik produk yang terbukti mengandung parasit cacing saat dilakukan inspeksi mendadak beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Inhil, Dani M Nursalam meminta kepada masyarakat sebagai konsumen untuk terus berhati-hati.
Ini sudah sangat berbahaya, karena yang sebelumnya hanya 3 produk, sekarang sudah 27 produk yang terbukti mengandung parasit cacing, ujar Dani.
Meskipun telah dilakukan pengamanan terhadap produk yang terbukti mengandung parasit cacing, dikatakannya tidak menutup kemungkinan produk-produk tersebut masih ada yang beredar di pasaran.
Sidak kan hanya dilakukan di wilayah Tembilahan, bagaimana dengan daerah lain di Inhil, untuk itu kita harus berhati-hati, lanjutnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga meminta kepada masyarakay untuk berhati-hati dan cermat dalam membeli dan mengkonsumsi produk pangan. Selalu memperhatikan kemasan, label, izin edar dan tidak melewati masa kadaluwarsa.
Untuk diketahui, sebelumnya sebanyak 15 kardus yang berisi sarden dalam kemasan pun dibawa oleh pihak kepolisian saat dilakukan sidak bersam Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Dinas Kesehatan Inhil. (Adv)
